Mohon tunggu...
Ahmad Qoyyim Musaddad
Ahmad Qoyyim Musaddad Mohon Tunggu... Mahasiswa - Calm

PBS UIN Maulana Malik Ibrahim

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pancasila sebagai Dasar Negara dan Ideologi Bangsa Indonesia

6 Oktober 2021   19:21 Diperbarui: 6 Oktober 2021   19:43 382
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Setiap negara memerlukan yang namanya ideologi dan dasar negara. Tanpa adanya dasar negara dan ideologi negara tersebut tidak akan bisa bersatu dan berkembang menjadi suatu negara, karena seperti yang kita tahu dalam sebuah negara pasti terdapat perbedaan di setiap individunya sehingga apabila tidak bisa disatukan dengan persamaan ideologi maka dapat memicu timbulnya perselisihan dan perpecahan yang dapat membahayakan keutuhan suatu negara. 

Dasar negara juga melambangkan karakter bangsa tersebut, dasar negara dibutuhkan suatu negara sebagai landasan dan pedoman dalam menjalankan kehidupan sehari-hari dan bermasyarakat dengan orang lain agar kehidupan mereka bisa tertib, tentram, makmur. 

Dasar negara dan ideologi di setiap negara itu berbeda, yang mana perbedaan itu sesuai atau berdasarkan adat dan kebiasaan masyarakat di negara tersebut secara turun temurun.

Indonesia memiliki ideologi dan dasar negara sendiri yang biasa disebut Pancasila. Tapi sebelum membahas lebih jauh kita perlu memahami apa pengertian dan makna dari dasar negara dan ideologi itu sendiri? 

Dasar negara merupakan aturan yang digunakan suatu negara untuk mengatur segala tatanan kehidupan berdasarkan norma-norma yang berlaku dan juga sebagai pedoman untuk mengatur menyelenggaraan tatanan negara. 

Sedangkan ideologi negara adalah cita-cita suatu negara yang menjadi dasar suatu sistem kenegaraan untuk seluruh rakyat dan negara yang bersangkutan dan fungsinya adalah sebagai sarana pemersatu masyarakat dan pengaruh motivasi bangsa untuk mencapai cita-cita.

Dasar negara haruslah sesuai dengan karakteristik bangsa yang ada di dalam negara terebut. Sebagai contoh dasar negara Indonesia, yaitu Pancasila yang terdiri dari lima dasar yang mana isinya sangat relevan dan cocok dengan karakteristik bangsa Indonesia. 

Mulai dari sila pertama mengenai bagaimana warga Indonesia saling menghargai dan menghormati antar umat beragama, kita tahu Indonesia memiliki ragam agama dan masyarakat yang religius dan  percaya akan adanya tuhan. 

Oleh karena itu, di Indonesia sangat ditekankan untuk saling menghargai dna menghormati perbedaan agama masing-masing agar terjalin suasana yang rukun. 

Di samping itu Indonesia juga menentang keras komunitas tanpa agama atau biasa disebut komunis karena sudah menentang dengan sila pertama Pancasila. 

Kemudian sila kedua Pancasila menyangkut tentang HAM yaitu bagimana bangsa Indonesia diakui dan diperlakukan sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun