"Betapa akal sehat itu tidak berlaku untuk lelaki yang harga dirinya terancam sebab tak memiliki pekerjaan", begitulah kata-kata legendaris dari sang penulis asal Magelang Agus Mulyadi.
Berbicara terkait lowongan pekerjaan yang abal-abal, memang faktanya sampai sekarang masih adaa.. saja yang berkeliaran, walaupun dengan menggunakan konsep yang bermacam-macam, tetapi modusnya tetap sama, dan tentunya adaa.. saja orang yang menjadi korban dari lowongan kerja abal-abal disetiap saat, termasuk saya juga. Duh Gusthii
Kalau di ingat-ingat, dalam batin saya "kok ya goblok men aku ndisek" tapi ah.....sudahlah aku sudah melupakannya.
Saya harap setelah ini sudah tidak adalagi orang-orang yang menjadi korban lowongan kerja abal-abal dan mending nyari yang lainnya, dengan memahami ciri-ciri lowongan kerja yang abal-abal sesuai dengan pengalaman pribadi saya sendiri yang sampai nglothok tau betul
Informasi umum banget
Saya paham betul, gimana stresnya dalam situasi masih nganggur, karena belum mendapatkan pekerjaan, sehingga semua informasi-informasi yang didapat baik di media sosial atau internet tanpa pikir panjang langsung didaftari, cuman setelah membaca tulisan ini, tulung ya, tulung banget ini!!!, informasi yang didapat itu lebih baik diceki-ceki terlebih dahulu, takutnya nantinya nyesel.
Nah biasanya untuk informasi lowongan kerja, informasi yang dicantumkan itu tidak spesifik, alias umummm buanget, misalkan membutuhkan bidang admin, asisten manajer, konsultan bisnis, sekretaris, sales dan lain-lain, cuman dibagian persyaratannya, cuman dicantumin syarat-syarat yang mudah banget, kayak minimal Ijazah SMA, umur diatas 17 tahun, fresgraduate, tidak membutuhkan pengalaman. Dan Benefit gaji 5-10 juta, tour ke luar negeri. Dah itu thokk
Terkadang juga cuma dalam satu halaman poster itu hanya ada informasi "dibutuhkan staf kantor, minimal SMA, Fresgraduate are well come, tidak perlu pengalaman, informasi lebih lanjut hubungi 08xxxx..., nah cuman begitu, gilaaa gak tuhhh, simple banget, dan disyaratnya pun mudah banget dan nggak ribet.
Biasanya, ciri-ciri seperti ini yang informasinya terlalu umum, syaratnya mudah banget dan gajinya gak masuk akal , ketambahan lagi dapat benefit tour luar negeri, bisa dipastikan itu adalah modus MLM, jadi nantinya setelah lolos, tugas mereka adalah bukan sebagai admin atau staf kantor melainkan pekerjaan sebagai tukang wawancara orang yang mencari kerja, nantinya sipencari kerja ini lagi-lagi akan mendapatkan tugas sebagai pewawancara pencari kerja, dan begitu terus seterusnya, seterusnya, dan seterusnya sampai Aldi Taher jadi Presiden RI.
Menawarkan banyak posisi
Biasanya ciri-ciri seperti ini ada di website-website lowongan kerja, atau di kata kunci pencarian lowongan kerja daerah Jakarta dimesin pencarian google misalnya, nantinya akan ada banyak sekali PT PT abal-abal yang menawarkan banyak posisi sekaligus dari mulai bagian sales, administrasi sampai terkadang sampai dengan manajer, pokoknya banyak buangetttt deh.
Informasi didalamnya juga sama kayak ciri-ciri sebelumnya, informasinya terlalu umum, dan mudah banget persyaratannya, jadi bisa dipastikan ini tipu-tipu.
Mendapatkan email tanpa body email dari BUMN
Iya, ciri-ciri ini berkesinambungan juga dengan ciri-ciri sebelumnya, dimana info lowongan pekerjaan didapatkan di website atau di mesin pencarian google, nah nantinya si pendaftar nanti akan dikirimi email tanpa body email, hanya berupa file yang isinya kurang lebih ucapan selamat dan daftar nama-nama yang lolos.
Dibagian akhir isi fille nantinya akan ada keterangan untuk mengubungi jasa travel yang dianggap sudah bekerjasama, dengan dalih si pencari kerja diarahkan untuk membayar terlebih dahulu biaya transportasi dan akomodasi ke pihak jasa travel yang sudah disebutkan sebelumnya dan pihak PT tersebut akan menggantikan seluruh biaya yang sudah dibayarkan setelah si pencari kerja sampai di lokasi yang sudah ditentukan panitia.
Siapa sih yang ndak tau perusahaan BUMN ? seperti Pertamina, PLN, Bank-Bank dan masih banyak lagi, yang sudah bisa dipastikan mereka adalah perusahaan-perusahaan besar, jadi cara mengetahui apakah benar ini dari BUMN atau tidak adalah cek alamat emailnya, apabila alamat emailnya belakangnya @gmail.com, maka bisa dipastikan itu adalah tipu-tipu aliass abal-abal.
Andai saja saya punya kemampuan seperti Master Limbad, pastinya orang-orang yang kayak gitu langsung tak datangi terus tak kremusss ndasee, lawong wes mumet golek gawean eh malah dipermainkan.
jurrrrrrrr
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H