Mohon tunggu...
Ahmad NizarRamdan
Ahmad NizarRamdan Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

humoris

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Sosialisasi Khasiat Tanaman TOGA Serta Upaya Menggerakan Masyarakat untuk Menanamnya

27 Juni 2022   16:38 Diperbarui: 27 Juni 2022   18:09 288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) rasanya sudah tidak asing lagi di telinga mahasiswa. Bahkan, kegiatan tersebut diwajibkan di tataran Perguruan Tinggi sebagai pertanggung jawaban atas aplikasi disiplin ilmu dari teoritis ke empiris serta perwujudan penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi. 

KKN ini bertujuan untuk menginformasikan pentingnya tanaman toga bagi kesehatan serta penghijauan agar dapat bermanfaat bagi semua orang. tanaman toga ini tidak sulit untuk dicari karena banyak jenis dan bermacam-macam 

1. Kunyit (Curcuma domestica Val.)

Deskripsi Singkat :

Biasanya digunakan sebagai bumbu dapur atau yang biasanya digunakan oleh masyarakat Bangka Belitung untuk membuat masakan lempah kuning. Berbagai penyakitpun dapat diatasi oleh nya diantaranya : anti mikroba, pencegah kanker, mengatasi penyakit maag, menurunkan kadar lemak dan kolesterol dalam darah, anti oksidan, mengatasi rasa mual, pembalut luka dan menghilangkan gatal - gatal pada kulit.

Salah Satu Manfaat : Menurunkan kadar lemak dan kolesterol dalam darah adalah dengan meminum airnya yang didapat dari memarut kunyit kemudian ambil sarinya berupa air. Lakukan hingga kadar lemak dan kolesterol turun.

2. Jahe (Zingiberaceae)

Deskripsi Singkat :

Tanaman ini sudah cukup terkenal dikalangan pecinta minuman herbal yang cukup ampuh menghangatkan tubuh dikala cuaca dingin. Disamping itu beberapa penyakit yang dapat diatasi oleh jahe antara lain : menyembuhkan batuk, meningkatkan kekebalan tubuh, mangatasi masuk angin, sakit kepala, mengatasi mabuk darat dan laut, obat luka memar dan menghambat oksidasi kolesterol.

Salah Satu Manfaat : Mengatasi batuk, melegakan nafas, masuk angin dan kepala pusing dengan cara menumbuk tidak terlalu harus kemudian diseduh dengan air panas dan tunggu mengendap. Minum selagi masih hangat.

3. Kencur

Deskripsi Singkat :

Tanaman obat ini dapat juga digunakan sebagai bumbu masakan yang digunakan umumnya untuk membuat sayur bening. Beberapa khasiatnya antara lain untuk memperlancar haid, menghilangkan rasa lelah, mengatasi batuk dan anti peradangan lambung.

Salah Satu Manfaat : Mengatasi batuk dan sebagainya dengan cara yang sama persis dengan membuat ramuan tanaman jahe di atas.

4. Temulawak (Curcuma xanthorhiza roxb)

Deskripsi Singkat :

zat aktif berupa kurkumin pada temulawak terbukti berkhasiat sebagai obat anti peradangan seperti mengatasi keracunan empedu dan hepatitis B.

Salah Satu Manfaat : Memperlambat proses penyebaran virus hepatitis dan mengobati dengan cara memarutnya terlebih dahulu kemudian diminum. Ulangi hingga sembuh.

5. Sirih

Deskripsi singkat :

Biasanya sering digunakan untuk nyireh yang fungsinya untuk memperkuat enamel gigi dan membunuh bakteri yang aktif dalam mulut. Selain itu dapat mengatasi beberapa masalah kesehatan lainnya seperti mimisan, sakit gigi, gusi bengkak, bisul, bau badan, bau ketiak, menghilangkan penyakit kulit, melancarkan datang bulan tidak teratur, mengatasi batuk, sariawan, mempercepat proses penyembuhan luka bakar, demam berdarah dan obat kumur alami untuk membunuh bakteri aktif dalam mulut.

Salah Satu Manfaat : Mengatasi bau badan dengan merebus 5 lembar daun sirih bersama dengan 3 gelas air hingga mendidih dan menyisakan kira-kira 2 gelas saja. Kemudian minum ramuan tersebut diwaktu siang hari cukuo 1 kali saja salam sehari. Untuk mempercepat penyembuhan penyakit kulit dapat menumbuk secukupnya daun sirih hingga halus kemudian ditempel.

untuk tanaman toga ini bisa di beli pada toko tanaman yang ada di sekitar kita untuk wilayah surabaya seperti pasar tanaman di jalan beratang, toko tanaman trubus dan di jalan kayun

Dokpri
Dokpri
sosialisasi pada KKN ini dilakukan oleh mahasiswa Universitas 17 Agustus atau dikenal dengan julukan Kampus Merah Putih ini menyelenggarakan Kegiatan KKN setiap tahun. 

Pada tahun ini KKN Untag dilaksanakan ditengah pandemi Covid-19, keterlibatan mahasiswa dimasa pandemi berperan serta dalam memutus rantai penyebaran virus Covid-19 untuk menumbuhkan imunitas para masyrakat agar menjadi lebih sehat. 

Program-program yang akan dilakukan seperti edukasi mengenai penerapan protokol kesehatan dalam mencegah penularan covid 19, edukasi pentingnya mengonsumsi makanan 4 sehat 5 sempurna, serta pola hidup yang teratur dan baik. 

KKN ini dilakukan dalam waktu 12 hari yg dilakukan oleh mahasiswa yang bernama Ahmad Nizar R dan dalam pengawasan dosen pembimbing lapangan mamang effendy. dengan kehadiran atau keikutsertaan mahasiswa dalam lingkup masyarakat tersebut diharapkan dapat membantu dan memecahkan masalah yang sedang terjadi tersebut sehingga para masyarakat merasa terbantu dengan keikutsertaan mahasiswa di lingkungan masyarakat tersebut. 

Menurut  Effendy (2014) mengatakan bahwa mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) hendaknya membuat program yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri
#UntagSurabaya

#KitaUntagSurabaya

#UntukIndonesia

#UntagSurabayaKeren

#EcoCampus

#Kampuskompeten

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun