Budidaya Cabai Merah di Sekitar Rumah

Boyolali -Kelurahan Sawahan merupakan kawasan pertanian yang cukup luas di Kabupaten Boyolali. Masyarakat Kelurahan Sawahan banyak membudidayakan tanaman padi, jagung, dan sayur-sayuran termasuk cabai merah. 

Cabai merah (Capsicum annum) merupakan salah satu jenis sayuran penting yang bernilai ekonomi tinggi dan cocok dikembangkan di di daerah ini. Cabai merah sebagian besar digunakan untuk konsumsi rumah tangga dan sebagiannya diperdagangkan dalam bentuk cabai merah segar, cabai merah kering, saus, dan bubuk cabai merah. 

Dari kelompok tanaman sayuran, cabai merah adalah termasuk yang volume peredarannya di pasar ada dalam skala besar. Harga cabai merah sering berflukasi terutama di hari besar keagamaan dan akhir tahun. Fluktuasi harga yang tinggi menimbulkan masalah keterjangkauan oleh masyarakat serta mendongkrak angka inflasi. 

Kebutuhan cabai merah yang meningkat seiring dengan pertambahan penduduk dan berkembangnya produk olahan cabai merah menyebabkan harga cabai merah berfluktuasi. 

Alternatif penyediaan cabai merah bagi masyarakat pada saat terjadi fluktuasi harga yang tinggi adalah dengan penanaman cabai merah di pekarangan rumah. 

Penanaman cabai merah tidaklah membutuhkan areal yang luas, sehingga hampir setiap rumah tangga dapat melakukannya. Hasil panen cabai merah diharapkan dapat memenuhi kebutuhan keluarga sehinga mengurangi pengeluaran rumah tangga.

Ahmad Nurrohim selaku mahasiswa di bawah bimbingan DPL Tantin Pristyawati, S.T,MT. melihat potensi masyarakat RT 07 Kelurahan Sawahan berupa lahan kosong disekitar pekarangan rumah yang dapat dimanfaatkan sebagai tempat budidaya tanaman cabai. Potensi yang ada dapat dimaksimalkan apabila masyarakat diedukasi bahwa pekarangan rumah mereka dapat dimanfaatkan untuk kegiatan positif. 

Ibu-ibu rumah tangga RT07 Kelurahan Sawahan cukup antusias dan aktif bertanya mengenai budidaya tanaman cabai. Beberapa ibu rumah tangga juga membagikan pengalaman mereka mengenai masalah yang dihadapi dalam budidaya cabai yang pernah mereka lakukan sebelumnya. 

Berdasarkan diskusi yang dilakukan dengan ibu Ibu-ibu rumah tangga RT07 diperoleh kesimpulan bahwa mereka sangat tertarik dengan budidaya cabai secara organik dan terdapat beberapa hama dan penyakit yang menyerang tanaman mereka. 

Pengendalian hama dan penyakit sebaiknya dilakukan dengan membuang dan memusnahkan hama atau bagian tanaman yang terserang penyakit. Penggunaan pestsida tidak dianjurkan dikarenakan masyarakat lebih suka dengan pertanian organik dan tentunya lebih aman bagi warga sekitar dan lingkungan