Mohon tunggu...
Ahmad Muzajjad
Ahmad Muzajjad Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir

Mahasiswa Universitas Islam Negeri Walisongo (UIN WALISONGO Semarang)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

"Unrequited Love" terhadap Wacana Remaja Dilihat dari Kajian Hegemoni Gramsci

19 November 2021   17:40 Diperbarui: 19 November 2021   18:45 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kadangkala demi jatuh cinta, manusia rela mengorbankan keaslian (maskulinitas) yang dimilikinya. Selain itu, jatuh cinta juga meracuni manusia dengan keadaan sesungguhnya dari hidup. Pola hidup seolah berpusat pada bagaimana seseorang mencintai apa yang dicintainya.  

Dari pembentukan yaitu penyesuaian terhadap seseorang yang baru (pacar) sebagaimana kita menempatkan atau memposisikan diri kepada pasangan. 

Menjaga kesetiaan dan komitmen walaupun setia itu bohong dan komitmen itu omong kosong semua akan berubah saat semua tidak sesuai yang di harapkan, bukanya dari awal sudah ada kesepakatan menerima kekurangan pasangan tapi kenapa setelah berjalan kesepakatan lisan tersebut hilang. Dan harus bisa mengusahakan selalu ada walau tak di anggap. Dalam pepatah Jawa "witing tresno jalaran soko kulina".  

Penulis :

Novi Eka Rahmawati (1804016082)

KKN RDR 77 UIN Walisongo Semarang Kelompok 13

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun