Mohon tunggu...
Ahmad Maulid Affandi
Ahmad Maulid Affandi Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Mahasiswa

Berita tentang KKN Tematik UM di Desa Sumberejo Kab. Malang

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pelatihan Batik Cap di Desa Sumberejo oleh KKN UM 2020

19 Januari 2020   03:11 Diperbarui: 19 Januari 2020   03:18 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pewarnaan pada motif batik cap (dokpri)

Program KKN tematik dari Universitas Negeri Malang (UM) bekerja sama dengan salah satu desa binaan yaitu Desa Sumberejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang. Satu kelompok KKN UM yang berasal dari Jurusan Seni dan Desain ditugaskan untuk membuat posko dan menjalankan program kerja yang terlibat dengan seni budaya di desa tersebut.

Salah satu program yang telah dijalankan adalah dengan membuat inovasi batik cap. Ibu-ibu yang sudah mendapatkan pelatihan batik dari tim KKN UM periode sebelumnya kembali diajak mengikut pelatihan guna mengenalkan inovasi dari batik cap ini sebagai pengembangan dari program kerja sebelumnya.

Para Ibu-ibu Kader dengan Semangat mencoba Batik Cap Motif khas Sumberejo (dokpri)
Para Ibu-ibu Kader dengan Semangat mencoba Batik Cap Motif khas Sumberejo (dokpri)

Pelatihan batik cap ini dilaksanakan pada hari Rabu dan Kamis, tepatnya tanggal 15 hingga 16 Januari 2020 di Balai Desa Sumberejo. Tim KKN UM mengundang 4 perwakilan dari setiap dusun untuk mengikuti pelatihan ini. Dengan adanya 6 Dusun yang ada di Desa Sumberejo, maka terkumpullah 24 orang yang mengikuti pelatihan batik cap ini.

Pewarnaan pada motif batik cap (dokpri)
Pewarnaan pada motif batik cap (dokpri)
Antusisasme ibu-ibu PKK dan ibu-ibu kader yang mengikuti pelatihan terlihat ketika pelatihan berlangsung. Ibu-ibu yang terlibat tampak bersemangat ketika mempraktekkan membuat batik dengan inovasi cap. Mulai dari, membuat motif batik dengan cap, penyempurnaan batik dengan canting, mewarnai kain, memberikan waterglass pada kain, dan nglorot.

(dokpri)
(dokpri)
Harapannya dengan adanya pelatihan inovasi batik cap ini, ibu-ibu yang sudah dilatih lebih dapat mengenalkan inovasi batik cap ini ketika kembali ke dusun masing-masing, sehingga pembuatan batik di Desa Sumberejo memiliki keberlanjutan.

Editor : Nadira Ayu Safitri

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun