Mohon tunggu...
ahmad maulana
ahmad maulana Mohon Tunggu... Freelancer - dengan menulis kita akan mampu mengasah diri dan pikiran serta belajar untuk menghargai waktu

seorang introvert yang mencoba mengenal dunia dengan menulis

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Mengenal Sosok Ustadz Handy Bony

12 Agustus 2020   17:00 Diperbarui: 7 April 2021   07:36 25715
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Properti pribadi digantikan oleh properti publik. Komunisme pada dasarnya adalah totaliter. Tujuannya adalah menaklukkan seluruh masyarakat terhadap ideologi dan kepemimpinan eksklusif Partai Komunis.

Dikarenakan bisnisnya yang mengalami kerugian dan meninggalkan hutang, Allah Swt memberinya hidayah. Ia yang tadinya hanya mempercayai ateisme dan komunisme mulai diberi hidayah.

Ia pun mulai kembali menata ulang hidupnya dan beriman sepenuhnya kepada Allah Swt. Keluarga, sahabat dan calon istrinya pun turut membantu proses Ustadz Handy Bonny dalam menata ulang hidup untuk lebih taat kepada Allah.

Ia kemudian belajar agama Islam di Pondok Pesantren Daarut Tauhiid (DT) yang dipimpin oleh KH. Abdullah Gymnastiar atau lebih dikenal dengan Aa Gym. Hingga seiring waktu berjalan, Ustadz Handy Bonny memantapkan diri untuk hijrah dan mulai memutuskan untuk berdakwah mulai tahun 2012 hingga hari ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun