Umat Islam pasti tahu apa itu Isra Miraj. Isra Miraj selalu dirayakan oleh umat muslim sedunia pada tanggal 27 rajab bulan hijriyah. Peristiwa isra mi'raj sangat penting bagi umat Islam. Salah satunya yaitu tentang diperintahkannya salat lima waktu. Mengetahui betapa pentingnya peristiwa itu setiap muslim haruslah tahu apa hikmah isra miraj yang dialami oleh Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam.
Pengertian Isra Miraj
Isra Miraj terdiri dari 2 kata yang memiliki arti berbeda. Isra merupakan sebuah kejadian di mana Nabi Muhammad diperjalankan oleh Allah subhanahu wa ta'ala dari Masjidil Haram di Mekah ke Masjidil Aqsa yang ada di Palestina. Sedangkan miraj adalah peristiwa perjalanan oleh Nabi Muhammad atas kuasa Allah dari Masjidil Aqsa ke Sidratul Muntaha. Saat diperjalankan ke tempat tertinggi Sidratul Muntaha inilah Rasulullah menerima perintah shalat 5 waktu dari Allah langsung.
Dari pengertian isra dan miraj di atas, kita bisa mengetahui bahwa isra dan miraj mempunyai pengertian berbeda. Perbedaannya terletak pada tempat kejadiannya. Isra adalah perjalanan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha. Dan, miraj merupakan perjalanan dari Masjidil Aqsha ke tempat tertinggi, Sidratul Muntaha. Umat Islam harus tahu hikmah Isra Miraj, peristiwa paling penting dalam sejarah Islam ini.
Hikmah Peristiwa Isra Miraj
Isra Miraj adalah perjalanan spiritual yang memiliki banyak hikmah. Dilansir dari Hidayatuna berikut adalah hikmah yang terkandung dalam perjalanan isra miraj yang harus diketahui umat muslim:
Kejadian Nyata Atas Kuasa Allah SWT
Peristiwa Isra Miraj benar-benar dialami oleh Nabi Muhammad Saw. Beliau dalam keadaan sadar melakukan perjalanan yang jaraknya sangat jauh hanya dalam satu malam. Sampai saat ini belum ada teknologi canggih yang bisa membawa seseorang dari satu ke tempat lain dalam jarak sangat jauh hanya dalam waktu singkat. Apa yang dialami oleh Rasulullah merupakan kuasa Allah subhanahu wa ta'ala.
Setelah mengalami peristiwa Isra Miraj Rasulullah menceritakan apa yang dialami kepada para sahabat. Dalam perjalanan menuju Sidratul Muntaha, Allah memerintahkan Allah untuk mengerjakan salat lima waktu. Jadi perjalanan Isra Miraj tersebut sangat penting untuk diketahui oleh umat Islam.
Isra Miraj adalah Kemuliaan Pemberian Allah
Selama berdakwah sering mendapat tantangan yang sangat berat, seperti hinaan cacian, bahkan dilempar batu oleh kaum musyrikin. Tetapi beliau dengan sabar terus mendakwahkan kebenaran Islam. Isra Miraj merupakan kemuliaan yang diberikan oleh Allah kepada Rasulullah. Kita dapat mengambil hikmah dari Isra Miraj bahwa Allah akan memberi kemuliaan pada mereka yang selalu berjuang dijalan Allah.
Ajaran Islam adalah Ajaran Universal
Perjalanan yang dilakukan oleh Rasulullah dari Masjidil Haram menuju Masjidil Aqsa menunjukkan bahwa ajaran yang dibawa beliau adalah ajaran universal. Ajaran Islam yang dibawa beliau ditujukan pada manusia diseluruh muka bumi.
Isra Miraj Menunjukkan Tanda Kekuasaan Allah
Melakukan perjalanan dalam jarak yang sangat jauh hingga ke Sidratul Muntaha dalam waktu 1 malam tentu sangat mustahil, tapi tidak bagi Allah. Allah menunjukkannya melalui peristiwa Isra Miraj bahwa apa yang tidak mungkin di pikiran manusia, menjadi mungkin bagiNya.
Atas kuasa Allah, Rasulullah diberangkatkan dari Masjidil Haram yang ada di Makkah ke Masjidil Aqsa di Palestina. Selanjutnya beliau diperjalankan lagi dari Masjidil Aqsa ke Sidratul Muntaha. Hanya dalam waktu satu malam saja beliau mengalami peristiwa Isra Miraj.
Perintah Shalat 5 Waktu Langsung dari Allah
Peristiwa perjalanan ke Sidratul Muntaha merupakan peristiwa yang sangat penting. Karena Allah secara langsung memerintahkan Rasulullah untuk melaksanakan salat lima waktu.
Itulah hikmah Isra Miraj yang harus umat Islam ketahui.
Sumber tulisan dari website http://hidayatuna.com/