Mohon tunggu...
Ahmad Jo Affandy
Ahmad Jo Affandy Mohon Tunggu... -

Menjadikan Dunia Yang Lebih Baik

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Broken Home

27 Agustus 2014   04:48 Diperbarui: 18 Juni 2015   02:26 231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Maka dari itu kalau kamu belum siap secara mental, belum tahu caranya mengurus anak dengan benar dan pola pikir kamu masih seperti anak kecil makanya JANGAN MENIKAH dulu

Karena apa yang kamu lakukan pasti berdampak pada anak-anak kamu

Seperti itulah contoh kelakuan orang tua yang mungkin dulunya mereka belum siap untuk menikah tetapi malah menikah, yasudah anak-anak kamu yang menjadi korbannya

Kalau kata Kei Savourie 'Kita emang tidak bisa memilih untuk dilahirkan dikeluarga seperti apa, tetapi kita bisa memilih membentuk keluarga seperti apa untuk anak-anak kita nantinya'

Buat kamu yang bukan Broken Home, bersyukurlah. Keluarga kamu dan keharmonisan di dalam rumah kamu itu langka!

Dan buat kamu yang Broken Home

Janganlah membenci Orang Tua kamu, Maafkanlah segala kesalahan-kesalahan Orang Tua kamu di masa lalu dan masa kini dan..

Plis kamu jangan ikuti jejak mereka!

Jika kedua Orang Tua kamu berprilaku buruk, saya berharap pada hati kamu yang terdalam, agar kamu tidak menjadi anak yang berprilaku buruk juga sama seperti Orang Tua kamu

Stoplah semua keburukan itu di Orang Tua kamu saja!

Jika kamu merasa artikel ini perlu dibaca oleh Orang Tua kamu, kasih tahulah ke mereka. Dan sebarkanlah karena masih banyak diluar sana anak-anak Broken Home yang lainnya yang tidak tahu apa-apa dan tidak seberuntung aku dan kamu yang bisa membaca artikel ini

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun