Ibu.Â
Anak-anak mu sekarang sudah dewasa.Â
Ribuan langkah di selang waktu singkat kami coba tinggalkan istana kita.Â
Anak macam apa kami ini yang sibuk kejar keinginan.Â
Sedangkan kau selalu terdesak rindu menanti anakmu pulangÂ
Ibu.Â
Bagiku kau seakan melepas nahkoda yang akan berlayar menerjang badai raksasa.Â
Tapi bagimu kau seolah melepas anak kecil cengeng yang akan bermain hujan di depan rumah.
Bermain tanah di pinggir Kali.Â
Menarik mobil-mobilan kesana kekemari
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!