Mohon tunggu...
Ahmad Isnaini
Ahmad Isnaini Mohon Tunggu... Jurnalis - Swasta

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Visitasi, Wakil Ketua KIP RI Bercengkrama Bersama Pasien ODGJ

7 April 2023   10:18 Diperbarui: 7 April 2023   10:16 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Mataram- Kunjungan Kerja Wakil Ketua Komisi Informasi Pusat (KIP) RI, Arya Sandiyudha di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Mutiara Sukma, Kota Mataram, Provinsi NTB, menyiratkan kesan bermakna. Sebab, selama berhadapan dengan para pasien ODGJ, suasana yang akrab disertai gelak tawa, pecah saat Arya berkomunikasi dengan para pasien. Kamis,06/04/2023.

Arya Sandiyudha ditemani perwakilan Komisi Informasi (KI) NTB sekaligus Ketua LTN PW NU Provinsi NTB, Suaeb Quri, berangkat menuju RSJ Mutiara Sukma, dalam rangka Visitasi Calon Penerima Anugerah Tinarbuka Tahun 2023. Untuk diketahui, rumah sakit ini merupakan salah satu dari dua OPD di Provinsi NTB, yang masuk dalam nominasi 10 besar Tinarbuka.

Arya Sandiyudha selaku Wakil Ketua KIP RI, mendapat tugas, untuk melaksanakan penilaian tahap akhir terhadap rumah sakit tersebut. "Ini tidak hanya berkaitan dengan pelayanan informasi yang dilakukan oleh pejabat pengelola informasi dan dokumentasi RSJ," ujarnya

Kedatangan Arya disambut ramah Wakil Gubernur NTB, Hj Sitti Rohmi Djalillah beserta Direktur RSJ Mutiara Sukma dan jajarannya. Di tempat ini, Arya melihat bahwa Gedung rumah sakit memiliki banyak ruangan untuk menginap para pasiennya. Setiap ruangan, memiliki fungsinya masing-masing, sesuai kategori.

Usai menyampaikan sambutanya di Aula Edelweis Poliklinik yang berada di lantai 2 RSJ Mutiara Sukma, Wakil KIP termuda ini melanjutkan kegiatan tersebut dengan bersilaturahmi bersama para pasien yang mengidap gangguan jiwa (ODGJ)

Pemandangan yang mengesankan muncul dihadapan semua pihak, saat Arya bercengkrama dengan salah satu pasien yang menyebut namanya, Muhamad Haekal.

Hal ajaib pun terjadi. Pasien yang dituju Arya, tidak menunjukan gelagat sebagai pasien dengan gangguan jiwa. Malah ketika diajak berdialog, si pasien menyambutnya dengan hangat, seperti baru dipertemukan dengan sahabat karib

Arya pun dengan lembut merangkul dan memeluk sembari mencium kening Muhamad Haekal. Dalam kesempatan tersebut, Arya juga menyampaikan kalimat motivasi

Pintu pembatas itu, untuk menjaga keamanan dan kenyamanan, antara pasien dengan tamu. Kegiatan sambang pasien ini saya lakukan secara paralel," imbuhnya

Selain Muhammad Haekal, silaturahmi Arya berpindah ke para pasien yang ada di ruang pasien akut. Di ruangan ini, kata Arya, pihak rumah sakit memasang pembatas yang berupa besi kecil. Gelak tawa pecah dari para pejabat yang hadir, sewaktu menyaksikan obrolan antara Arya dan para pasien

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun