Mohon tunggu...
Ahmad Hilmy Zainuddin
Ahmad Hilmy Zainuddin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Malang

Mahasiswa Teknik Informatika UIN Malang Angkatan 2022, Memiliki Passion Dalam Bidang Pengembangan Game dll.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Internet dan Pendidikan: Manfaat dan Risiko Bagi Siswa Sekolah Dasar

16 September 2024   16:42 Diperbarui: 16 September 2024   17:17 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Freepik.com

"Internet dan Pendidikan: Manfaat dan Risiko Bagi Siswa Sekolah Dasar"

Penggunaan internet di kalangan anak-anak usia sekolah dasar semakin meningkat seiring dengan perkembangan teknologi digital. Di Spanyol, data menunjukkan bahwa pada tahun 2019, sekitar 91,4% rumah tangga memiliki akses internet, dan 92,9% anak-anak berusia 10--15 tahun menggunakannya, dengan rata-rata durasi penggunaan mencapai tiga jam atau lebih per hari (INE, 2019). Namun, lonjakan penggunaan ini menimbulkan pertanyaan: apakah internet lebih banyak memberikan manfaat atau justru berdampak negatif pada perkembangan akademik siswa? Artikel yang ditulis oleh Mara Ladrn de Guevara Rodrguez dan rekannya mencoba menjawab pertanyaan ini melalui penelitian empiris yang mendalam. Menggunakan data dari siswa kelas 6 di Kepulauan Canary, mereka menemukan bahwa pola penggunaan internet yang berbeda dapat mempengaruhi kinerja akademik secara signifikan. Misalnya, siswa yang menggunakan internet untuk mendengarkan musik atau mencari informasi cenderung menunjukkan peningkatan dalam nilai akademik, sedangkan penggunaan media sosial secara berlebihan berpotensi menurunkan performa belajar. Temuan ini penting untuk dipertimbangkan oleh para pendidik dan orang tua, terutama di era di mana akses internet sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan anak-anak. Maka, diperlukan pemahaman yang lebih komprehensif tentang bagaimana penggunaan internet dapat diarahkan secara efektif untuk mendukung pencapaian akademik tanpa mengorbankan kesejahteraan siswa.

Penelitian yang dilakukan oleh Mara Ladrn de Guevara Rodrguez dan timnya memberikan gambaran yang lebih mendalam tentang bagaimana berbagai aspek penggunaan internet mempengaruhi kinerja akademik siswa. Berdasarkan data yang mereka kumpulkan dari 13.296 siswa kelas 6 di Kepulauan Canary pada tahun ajaran 2018-2019, ditemukan bahwa tidak semua bentuk penggunaan internet membawa dampak negatif. Penggunaan internet untuk mencari informasi terkait pelajaran atau mendengarkan musik justru terbukti dapat meningkatkan nilai siswa dalam empat bidang kompetensi utama: membaca, matematika, sains, dan bahasa Inggris. Misalnya, siswa yang menggunakan internet setiap hari untuk mencari informasi tentang musik atau film mengalami peningkatan 0,12 hingga 0,18 standar deviasi dalam performa matematika dan sains. Di sisi lain, penggunaan media sosial seperti WhatsApp, Instagram, dan Facebook secara berlebihan memiliki dampak sebaliknya, dengan penurunan performa hingga 0,21 standar deviasi pada kemampuan membaca dan bahasa Inggris.

Selain itu, penelitian ini menyoroti bahwa faktor-faktor sosial dan ekonomi juga berperan penting dalam menentukan dampak penggunaan internet. Siswa dengan latar belakang sosial-ekonomi rendah yang sering menggunakan internet untuk tujuan edukatif menunjukkan peningkatan performa yang lebih signifikan dibandingkan dengan rekan-rekan mereka yang lebih kaya, namun lebih sering menggunakan internet untuk hiburan atau media sosial. Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa kesenjangan gender masih terlihat di mana siswa perempuan cenderung lebih unggul dalam kemampuan membaca dan bahasa Inggris, sedangkan siswa laki-laki lebih baik dalam bidang matematika dan sains. Misalnya, anak perempuan memiliki performa yang 0,27 standar deviasi lebih tinggi dalam kemampuan membaca dibandingkan anak laki-laki.

Dengan pendekatan interval multiobjective programming yang digunakan, penelitian ini tidak hanya menggambarkan pola penggunaan internet, tetapi juga menawarkan metode analitis yang dapat membantu para pembuat kebijakan untuk merancang kebijakan pendidikan yang lebih terarah. Pemahaman mendalam tentang bagaimana internet digunakan dalam konteks pendidikan sangat penting untuk membantu memaksimalkan manfaat dan meminimalkan risiko yang dihadapi siswa dalam dunia digital saat ini.

Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Rodrguez dan timnya, jelas bahwa penggunaan internet memiliki dampak yang kompleks terhadap kinerja akademik siswa sekolah dasar. Internet bisa menjadi alat yang sangat efektif dalam mendukung pendidikan jika digunakan untuk tujuan yang produktif, seperti mencari informasi atau mendengarkan musik yang dapat meningkatkan konsentrasi. Namun, jika digunakan berlebihan untuk hiburan atau media sosial, internet justru dapat merugikan proses belajar siswa. Oleh karena itu, orang tua dan pendidik perlu lebih bijaksana dalam mengawasi dan membimbing penggunaan internet di kalangan siswa.

Dalam konteks ini, penelitian ini memberikan kontribusi penting bagi pengembangan kebijakan pendidikan dan bimbingan orang tua. Menjaga keseimbangan antara penggunaan internet untuk pendidikan dan pembatasan akses ke media sosial dapat menjadi kunci dalam meningkatkan kinerja akademik siswa. Dengan data yang solid dan metode analitis yang tepat, hasil penelitian ini dapat menjadi acuan penting bagi banyak pihak untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik di era digital.

Referensi:

Rodrguez, M. L. de G., LopezAgudo, L. A., PrietoLatorre, C., & MarcenaroGutierrez, O. D. (2022). Internet use and academic performance: An interval approach. Education and Information Technologies, 27, 11831--11873. https://doi.org/10.1007/s10639-022-11095-4

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun