Kali ini, Saya mau membagikan cara jitu memusnahkan sampah Pampers (popok bayi instan sekali pakai) dengan cara membakar.
Pampers, atau popok bayi instan sekalia pakai, biasanya memiliki dua unsur; unsur kulit dan unsur isi. Kulitnya, terbuat dari bahan yang bisa dibilang mirip kapas dan plastik. Intinya, bahan ini termasuk yang susah musnah dengan sendirinya. Dan unsur isi yang bahannya sekilas seperti kapas lembut ketika kering, dan berubah menjadi jelly ketika terkena cairan.
Dua unsur tersebut sangat klop sebagai limbah yang mengerikan. Bahan luarnya,hanya bisa musnah dengan dibakar seperti plastik ketika kering. Tapi bahan itu menjadi tidak bisa dibakar karena di dalamnya ada jelly basah.
Sebelum saya lanjutkan tulisan ini, penting untuk diperhatikan, tips ini sangat bermanfaat untuk beberapa kalangan:
1. Keluarga yang punya anak bayi yang ber-pempers instan.
2. Rumah yang tidak berlangganan tukang sampah rutin. Kalau sudah ada langganan tukang sampah, semua urusan sampah sudah selesai. Tinggal bayar saja.
Tapi untuk rumah yang harus mengurus sampahnya sendiri, urusan sampah akan semakin rumit jika ada sampah Pampers. Dibuang begitu saja tidak musnah, dibakar tidak bisa terbakar.
3. Untuk semua kalangan yang masih peduli urusan sampah dan pencemaran lingkungan dan resah jika Pampers bercecer di mana-mana.
Kita mulai tipsnya, ok.
1. Setiap habis melepas Pampers dari bayi kita, letakkan Pampers bekas di tempat khusus yang kering dan tidak lembab. Usahakan jangan terkena air. Lebih bagus jika bisa terjemur di bawah terik matahari.
2. Keluarkan semua jell basah yang ada di dalam  dengan cara menyobek bagian luar Pampers.
Menyobek bagian luar, karena itu area bersih. Tangan kita tidak bersinggungan langsung dengan bekas pipis dan pup.
Jell tidak akan pernah kering walaupun Pampers bekas sudah dijemur kering. Jell itu juga salah satu sebab Pampers tidak bisa dibakar habis.
3. Jika jell telah keluar, Pampers bekas juga akan mudah kering dan tidak lembab.
4. Ok, Pampers sudah bisa dibakar habis seperti membakar kertas dan kapas.
5. Bekas jell yang sudah dikeluarkan tadi, jangan dibuang sembarangan. Karena jika terkena air, jell itu akan mengembang seperti bubur. Menjijikkan. Lebih bagus dikubur. Beberapa saat akan hilang sendiri.
6. Semua proses tadi memang menjijikkan, tapi lebih menjijikkan lagi jika limbah Pampers bekas kita buang sembarangan dan kita tidak peduli untuk memusnahkannya.
7. Jangan lupa pakai penutup hidung yang tebal selama proses pemusnahan, terutama ketima menyobek dan mengeluarkan jell. Karena bau amoniak dari pipis yang tertampung bisa bikin pusing.. heheh
Selamat mencoba.
#salampedulisampah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H