Mohon tunggu...
ahmad habib
ahmad habib Mohon Tunggu... Auditor - Achmad khabib

Semangat juang pantang mundur untuk mengejar cita-cita karena Allah.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Jaringan Konspirasi Menentang Islam

8 Agustus 2020   22:19 Diperbarui: 8 Agustus 2020   22:06 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Dari serangan militer ke serangan pemikiran

* Serangan militer

Islam merupakan agama universal yang ditunjukkan untuk semua umat manusia, dan menghapus agama sebelumnya. Atas dasar inilah, maka Allah mengutus seorang Rasul kepada seluruh manusia, Allah berfirman:

"Dan tiadalah kami mengutus engkau (Muhammad) melainkan sebagai pemberi kabar gembira, dan pemberian ancaman kepada segenap manusia".(Qs. Sabak,: 27)

Ikhtiar mewujudkan perintah Allah tersebut, maka Rasulullah Saw mengirimkan risalah dakwah kepada raja-raja dan para pemimpin di segenap penjuru dunia, guna mengajak mereka supaya menerima Islam, dan bila mereka enggan, maka merekalah yang memikul dosa rakyatnya.

Rasulullah Saw telah mengirim utusannya untuk menyampaikan surat kepada raja-raja pada zaman itu, antara lain: Heraklius raja Romawi, kisra kaisar persi, najasyi Raja negeri habasyah, dan pemimpin-pemimpin kerajaan lainnya.

Pada kenyataannya, raja-raja tersebut tidak menginginkan rakyat mereka menghambakan diri kepada Allah, karena itu mereka merintangi dakwah Rasulullah agar tidak sampai kepada rakyat mereka. Atas dasar itulah, maka untuk selanjutnya Rasulullah menggunakan kebijakan lain, yaitu meminta kepada para penguasa yang sesat itu agar tidak merintangi orang-orang Islam menyampaikan dakwah, dan memberikan kebebasan kepada rakyatnya untuk mendapatkan pengajaran Al-Islam. ternyata mereka menolak himbauan ini bahkan mempersiapkan pasukan untuk memerangi Islam.

Dari peristiwa-peristiwa diatas, kita mengerti bahwa dalam usahanya untuk menghancurkan Islam, musuh-musuh Islam menggunakan segala kekuatan, ekonomi maupun militer.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun