Ketergantungan impor yang terus-menerus bukan hanya masalah ekonomi, tetapi juga menyangkut kedaulatan nasional. Sebuah negara yang tidak mampu memenuhi kebutuhan dasarnya sendiri akan selalu berada dalam posisi lemah dalam negosiasi internasional. Oleh karena itu, industrialisasi yang berkelanjutan harus menjadi prioritas utama dalam agenda pembangunan nasional.Â
 Pada akhirnya, mengurangi ketergantungan impor dan mendorong industrialisasi bukanlah tugas yang mudah. Dibutuhkan visi jangka panjang, kebijakan yang konsisten, serta kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat. Dengan memanfaatkan potensi sumber daya alam dan manusia secara optimal, Indonesia dapat mewujudkan cita-citanya menjadi negara industri yang mandiri dan berdaya saing global.Â
 Secara keseluruhan, ketergantungan impor yang tinggi di Indonesia mencerminkan kelemahan dalam sektor industrialisasi yang perlu segera diatasi. Melalui pengembangan infrastruktur, peningkatan teknologi, dan kebijakan yang mendukung, Indonesia dapat mengurangi ketergantungan ini. Dengan langkah-langkah yang tepat, Indonesia memiliki peluang untuk menjadi kekuatan ekonomi yang mandiri dan berdaya saing di tingkat global.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H