Mohon tunggu...
Ahmad Gemayel
Ahmad Gemayel Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar di Madrasah Tsanawiyah Negeri Padang Panjang

suka karya fiksi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sayang Dibalas Benci

11 Oktober 2023   18:57 Diperbarui: 11 Oktober 2023   19:00 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Landak dibenci karena durinya

Ular dibenci karena bisanya

Serigala dibenci karena taringnya

Lantas kenapa kau benci padaku?

Apakah tidak bisa aku jadi mentarimu?

Menyinari hidupmu

Membuat kau nyaman

Membuat kau bahagia ditengah cerahnya hidup

Tapi...kenapa kau memandangku bagai badai petir

Membuat takut ditengah kerasnya gemuruh

Membuat resah seiring derasnya hujan

Apakah seburuk itu diriku dimatamu?

Wahai sayangku

Begitu sayang diriku padamu

Begitu cinta diriku padamu

Walau kau selalu membenci diriku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun