di balik tirai, ada hidup yang menunggu keajaiban.Â
Di sana, air mata berkilau dalam kesunyian,Â
seperti bintang yang tak tampak di malam,Â
menyimpan kesedihan yang tak terucap,Â
menantikan cahaya untuk menghapuskan kelam.Â
Namun, ingatlah, di balik setiap gelap,Â
ada pelangi yang menanti untuk terbit,Â
setiap rintihan adalah harapan yang terlahir,Â
menyusuri jalan menuju terang yang baru.Â
Mari kita buka tirai yang menyekat,Â
melangkah maju dalam keberanian yang membara,Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!