Mohon tunggu...
Ahmad Fauzan
Ahmad Fauzan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Hubungan Internasional

Individu Merdeka

Selanjutnya

Tutup

Financial

Manfaat investasi asing terhadap perekonomian Indonesia

23 Januari 2024   00:18 Diperbarui: 23 Januari 2024   01:52 4249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di tengah perekonomian dunia yang sedang melambat, perekonomian Indonesia tumbuh solid dan berhasil mencatatkan konsistensi pertumbuhan ekonomi dalam beberapa tahun terakhir. Pada tahun 2022 perekonomian Indonesia meningkat secara signifikan dengan indeks 5,31 persen merupakan yang tertinggi sejak tahun 2014.

Di tengah resesi dan krisis global yang terus membayangi, Indonesia mengalami peningkatan signifikan dalam arus investasi asing ke Indonesia. Menteri Investasi dan kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengumumkan bahwa  realisasi investasi mencapai Rp1.053,1 triliun atau mencapai 75,2 persen dari target yang ditetapkan Presiden Jokowi sebesar Rp1.400 triliun dengan penyerapan tenaga kerja mencapai 1.365.648 orang.

Sepanjang Januari-September 2023, realisasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) mencapai Rp 493,5 triliun atau 46,9 persen dari target dan realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) mencapai Rp 559,6 triliun atau baru mencapai 53,1 persen dari target. Peluang investasi yang menjanjikan ini diprediksi akan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Menteri Investasi Investasi dan kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan ada lima sektor yang menjadi realisasi investasi, diantaranya Industri Logam Dasar, Barang Logam, Bukan Mesin dan Peralatannya sebesar Rp 146,0 trliun, Transportasi, Gudang dan Telekomunikasi Rp 120 triliun, pertambangan Rp 113,3 triliun, lalu ada infrastruktur seperti Perumahan, kawasan industri dan perkantoran Rp 83,7 triliun serta industri kimia dan farmasi Rp 76,8 triliun.

Sumber investasi terbagi dua yaitu investasi dalam negeri dan investasi asing. Investasi asing membawa manfaat yang sangat besar bagi perekonomian nasional. Dana investasi asing dibutuhkan negara guna membangun sektor-sektor yang yang dibutuhkan. Dari investor asing inilah tersedia dana yang dibutuhkan negara untuk pembangunan.

Pada awalnya, regulasi masuknya investor asing ke Indonesia ini cukup sulit. Syarat dan ketentuan administrasi atau aturan yang diterapkan terbilang rumit sehingga membuat investor asing enggan melakukan investasi di Indonesia. hingga akhirnya lambat laun pemerintah mulai mempermudah syarat dan regulasi bagi investor asing untuk masuk dan berinvestasi di Indonesia. Akhirnya semakin tahun semakin banyak penanam modal asing yang datang untuk berinvestasi di Indonesia.

Apa saja manfaat Investasi asing bagi perekonomian nasional?

Masuknya investasi membawa manfaat bagi perekonomian Indonesia. selain itu investasi juga berpotensi mendorong pertumbuhan perekonomian nasional. Berikut adalah dampak investasi bagi perekonomian nasional :

1. Meningkatkan pendapatan nasional

Investasi memiliki pengaruh terhadap pendapatan nasional, sebab saat investasi naik, pendapatan nasional juga akan naik. Begitupun sebaliknya, saat investasi turun maka pendapatan nasional juga akan menurun. Investasi dapat membantu meningkatkan pendapatan negara melalui penerimaan pajak dan pendapatan. Dengan demikian, pemerintah dapat mengoptimalkan pemasukan pajak sebagai sumber pendapatan untuk meningkatkan pendapatan nasional.

2. Meningkatkan lapangan pekerjaan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun