Sifat sombong adalah sifat yang bertentangan dengan nilai-nilai Islam yang menekankan pentingnya kerendahan hati, ketaatan, dan rasa hormat terhadap orang lain.
Oleh karena itu, puasa dapat menjadi kesempatan yang baik untuk mengikis sifat sombong dalam diri seseorang dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya kerendahan hati dan ketaatan kepada Allah SWT.
Dengan demikian dapat kita simpulkan, puasa bukan hanya sekedar menahan diri dari makan dan minum, tetapi merupakan kesempatan untuk mengikis sifat sombong dalam diri seseorang.
Dalam puasa, seseorang dapat belajar untuk menjaga hati dan pikiran agar tidak merasa lebih tinggi atau lebih baik daripada orang lain.
Menahan diri dari perilaku sombong, menghargai dan menghormati orang lain, belajar untuk mengakui kesalahan diri sendiri, dan berbuat baik kepada orang lain tanpa mengharapkan imbalan atau pujian dari orang lain.
Puasa dapat membantu seseorang untuk melihat dirinya dengan lebih jujur dan memahami bahwa kita semua sama di hadapan Allah SWT.
Oleh karena itu, penting bagi setiap muslim untuk menjalankan puasa dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab.
Selain itu kita mengambil kesempatan ini untuk memperbaiki diri dan mengikis sifat-sifat negatif dalam diri kita, seperti sombong.
Dengan begitu, kita dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan mendapatkan berkah dari Allah SWT.
Semoga bermanfaat***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H