Mohon tunggu...
Ahmad Fatch
Ahmad Fatch Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Belajar menjadi manusia yang bermanfaat, paling tidak berbagi cerita dalam bentuk tulisan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Kritik dan Saran, Bagaimana Kita Bersikap?

30 November 2022   21:02 Diperbarui: 1 Desember 2022   22:29 605
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari kedua kata tersebut yaitu kritik dan saran di dalam kamus Besar Bahasa Indonesia online tidak dinyatakan media apa. Apakah verbal atau tulisan atau menggunakan bahasa isyarat lain, dengan kata lain baik kritik maupun saran bisa menggunakan media tulis, suara maupun bahasa isyarat. 

Untuk menyampaikan sebuah kritikan atau saran yang akan disampaikan kepada seseorang atau lembaga atau suatu kelompok tertentu maka dapat dilakukan dengan salah satu atau tiga media tersebut. 

Yang membedakan di antara keduanya menurut KBBI adalah soal maksudnya, jika kritik bertujuan untuk mengecam atau memberikan tanggapan terhadap sesuatu yang menurut pribadi atau kelompoknya atau lembaga lain tidak sesuai dengan apa yang ada dalam pikiran pengkritik atau pemberi saran. 

Sedangkan saran mempunyai tujuan berupa usulan atau pendapat atau anjuran yang berfungsi ke arah hal yang positif, karena bisa jadi akan dipertimbangkan untuk menghasilkan keputusan-keputusan tertentu.

Sumber: intisari.grid.id
Sumber: intisari.grid.id

Terus bagaimana sikap kita ketika menerima kritik dan saran?

Di dalam kenyataannya banyak diantara kita dalam menerima kritik dan saran tergabung dalam 4 tipe, di antaranya: marah, cuek/acuh, menerima dengan lapang dada, dan sebagai bahan instrospeksi.

Dalam kehidupan sehari-hari kita mendapati seseorang atau suatu kelompok atau suatu lembaga pada saat menerima kritikan atau saran itu mempunyai sikap tersebut di atas, kenapa?

1. Marah

Banyak di antara masyarakat atau bisa jadi kita ketika menerima kritik dan saran bersikap menjadi sangat pemarah atau emosi. 

Biasanya seseorang atau sekelompok orang atau lembaga yang punya sikap seperti ini cenderung merasa dirinya atau kelompoknya atau lembaganya merasa paling benar. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun