Kenapa demikian? karena semua yang kita presentasikan, kita yang membuatnya. Untuk itu yakinkan kepada diri kita yang paling menguasai karya kita adalah kita.Â
Jangan sampai kita beranggapan bahwa yang menguasai hasil karya kita adalah dewan juri, kalau sudah berpikir demikian, maka jelas kita akan mengalami nervous atau gerogi, tetapi dengan meyakinkan di dalam hati kalau hasil karya kita yang menguasai kita, bukan dewan juri, maka kita akan percaya diri untuk mempresentasikannya, anggap saja dewan juri adalah anak-anak ketika di kelas atau orang yang sama sekali tidak tahu.Â
6. Jangan Mudah Terpancing
Kunci sukses yang keenam yaitu kita jangan mudah terpancing dengan pertanyaan-pertanyaan yang tidak relevan dengan makalah yang kita presentasikan atau alat peraga yang kita presentasikan. Kita harus fokus pada apa yang kita presentasikan.Â
Begitu juga ketika dewan juri memancing dengan nada yang agak tinggi, maka kita harus santai saja menjawabnya, tidak perlu emosi bisa jadi itu merupakan trik dari dewan juri untuk menjatuhkan kita, supaya kita tidak fokus atau membuat kita nervous akhirnya apa yang kita presentasikan menjadi berantakan.Â
7. Tidak Bersifat Melawan
Kunci sukses yang ketujuh yaitu kita tidak boleh melawan dewan juri ketika kita sudah tahu terjadi kesalahan data, atau kesalahan dalam pengambilan sampel atau kesalahan alat peraga.Â
Seperti contoh ; ketika kita mempresentasikan sebuah hasil karya ilmiah sedangkan data yang diambil ternyata ada kesalahan yaitu pada tahun kita harus mengakui ada kesalahan dalam pengambilan sampel yaitu di tahun, kita tidak boleh melawan, karena ketika kita melawan hal ini akan menyebabkan kita terjebak pada presentasi yang salah.Â
Artinya kita mengikuti saja dan mengakui kalau ada kesalahan dalam pengambilan sampel, tetapi metode yang dilaksanakan sudah benar. kesalah yang kita lakukan pada pengambilan sampel.Â
8. Tunjukan Data
Kunci sukses yang terakhir yaitu kita sebagai presenter pada saat melaksanakan persentase kita harus menunjukkan data-data sampling sebagai acuan kita melaksanakan penelitian untuk makalah kita.Â