Mohon tunggu...
Ahmad Fatch
Ahmad Fatch Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Belajar menjadi manusia yang bermanfaat, paling tidak berbagi cerita dalam bentuk tulisan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Belajar Cara Menulis PGRI Gelombang ke-27 Pertemuan 2 #BMPGRIgel27

24 Agustus 2022   22:52 Diperbarui: 26 Agustus 2022   21:25 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beliau menyampaikan jika ada pertanyaan bisa di kirim ke no WA Bapak Dail Ma'ruf di No 087871926678, 

Acara Pertama dimulai dengan membaca Alfatihah di pimpin oleh Bapak Dail Ma'ruf

Acara Kedua dengan penyampaian paparan Materi oleh Narasumber yaitu Dra. Sri Sugiastuti,  M.Pd

Materi yang disampaikan adalah Menjadikan Menulis Sebagai Passion.

dibawah ini adalah Biodata beliau :

  • Nama              : Dra. Sri Sugiastuti, M.Pd 
  • Lahir               : 8 April 1961.
  • Pendidikan   : S1 di FKIP Bahasa Inggris UNS, S2 di UMS
  • Pekerjaan      : Seorang guru pegiat literasi nusantara, Menulis 21 buku, Editor sejak tahun 2019,   Pengurus PGRI Surakarta Jawa Tengah, Motivator, Hobi Silaturahmi, Traveling, dan Membaca”.

 Ibu Dra. Sri Sugiastuti, M.Pd menyampaikan Materi berbetuk Power Poin dengan judul Writing is My Passion

gbr 2
gbr 2
Untuk pemanasan peserta BM malam ini beliau menyajikan tulisan di blog beliau  “http://www.srisugiastutipln.com/2022/08/healing-lahir-batin.html. Healing menjadi istilah trend saat ini. Bagaimana cara Bu Kanjeng Healing silakan disimak mungkin ada sesuatu yang bisa diambil sekaligus menambah wawasan”

Beliau menjelaskan writing is my passion/ Menulis Sebagai Passion, menurut Passion atau rencana adalah  suatu gairah yang ada di pikiran kita. Jadi layaknya orang hidup yang membutuhkan gairah menulis setiap saat. Menulis menjadi satu kebutuhan. Bila belum menulis seperti ada yang kurang. Kalau belum menulis belum bisa tidur. Seperti Omjay. Apalagi saat tulisannya dihargai oleh Gopay. Omjay semakin bersemangat.  Itu hal yang sangat positif.  Kita banyak belajar sekaligus dapat ilmu saat membaca tulisan orang lain. 

Moderator pun menanggapi penjelasan dari narasumber “Jadi dengan menjadikan menulis sebagai Passion, kita jadi menikmati proses menulis” bunda kanjeng menjawab “betul sekali” dan beliau bunda kanjeng melanjutkan “Menurut beberapa ahli menulis itu satu pekerjaan atau profesi yang mulia. Jangan pernah takut menulis. Apalagi punya prasangka negatif bahwa menulis itu adalah BAKAT. Ini salah besar. Karena yang sesungguhnya menulis itu adalah keterampilan tertinggi setelah  berbicara, mendengar dan membaca.

Semua orang BISA MENULIS, meski awalnya tak punya bakat, jadi salah besar jika ada orang bilang saya tidak bisa menulis. Sementara setiap orang yang lahir ke dunia adalah pemenang.  Mereka memiliki potensi dari  Allah yang siap dikembangkan. Jangan pernah mengkerdilkan diri sendiri. Ubah mindset dan buktikan kalau SAYA BISA MENULIS.

Beliau juga menjelaskan hambatan-hambatan menjadi penulis yitu : 

  • Merasa tidak bakat menulis, 
  • Tidak memiliki waktu, 
  • Tidak memiliki ide, 
  • Tidak mau dikritik, dan 
  • Tidak suka menulis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun