Pernah nggak sih kamu merasa khawatir tentang bagaimana gambaran masa depanmu? Pernah gak sih kamu takut tentang ketidakpastian yang akan datang di masa kamu tumbuh menjadi dewasa? Atau bahkan sampai bermimpi buruk mengenai kehidupanmu kedepannya? Pernah? Itu tandanya kamu sedang berada di fase Quarter Life Crisis.
Apa sih itu?
Quarter Life Crisis adalah fase dimana rasa khawatir dan kegelisahan timbul dalam diri seseorang mengenai ketidakyakinan terhadap nasib kehidupannya kedepan.
Fase ini akan menghantui mereka yang menginjak usia 20 hingga 30 tahunan, masa dimana seseorang remaja sedang mengalami proses perkembangannya ke fase dewasa.
Quarter Life Crisis bagaikan mimpi buruk, yang selalu membayangi seseorang mengenai bagaimana realita kehidupannya sebenarnya.
Perubahan yang terus terjadi sewaktu transisi dari fase remaja menuju ke fase dewasa, membuat seseorang ragu-ragu terhadap masa depannya mendatang.
Bahkan keragu-raguannya tersebut menjaring ke berbagai hal dalam kehidupannya, seperti kondisi keuangan, pekerjaan, hubungan asmara, pertemanan, kehidupan sosial, hingga kondisi emosionalnya sendiri.
Di fase ini kebimbangan akan muncul, rasa cemas akan terus-menerus menjadi alasan seseorang berfikir mengenai bagaimana kualitas hidupnya kedepan.
Ketakutan menghadapi berbagai krisis menjadi alasan, baik itu krisis fisik maupun krisis mental. Masa depan yang tidak bisa dibayangkan, menjadikan seseorang parno atau paranoid dengan kehidupannya.