Mohon tunggu...
Ahmad Bukhori
Ahmad Bukhori Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Politik

Dedi Mulyadi: Golkar Harus Segera Diselamatkan

23 November 2017   13:25 Diperbarui: 23 November 2017   13:35 544
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ditetapkannya Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto sebagai tersangka dalam dugaan kasus korupsi E-KTP jelas menjadi kabar buruk bagi partai berlambang beringin tersebut. Bahkan menurut Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi, Partai Golkar saat ini sedang kritis, karena itu harus segera diselamatkan. Ia khawatir  apabila kondisi tersebut terus dibiarkan, maka pemilih Golkar dari usia 40 tahun ke atas yang menjadi kekuatan partainya selama ini bisa terancam beralih ke partai lain. Hal ini Dedi sampaikan kepada wartawan di halaman kantornya, Kamis (23/11/2017) pagi.

Untuk itu, Dedi bersama pengurus daerah lainnya memberikan dua opini yang wajib dilakukan Golkar agar keluar dari masalah saat ini. Pertama, seluruh pengurus daerah akan melakukan musyawarah untuk membahas pemimpin baru secara definitif. Kedua, kata Dedi, segera dilaksanakan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) untuk membahas pemilihan pemimpin baru dalam waktu dekat ini.

Menurut Dedi, pembenahan itu harus segera dilakukan karena waktu semakin mepet menjelang pemilihan umum kepala daerah 2018. Baginya, kalau sampai dua langkah itu tak segera dilaksanakan sesegera mungkin, Golkar akan kiamat. Karena itu ia menyarankan agar segera diadakan Munaslub.  

Ia juga mendesak Golkar segera memutuskan jadwal pelaksanaan Munaslub paling lama sampai tanggal 30 November sekarang ini. Menurut Dedi, sudah banyak pengurus di daerah juga menghendaki pelaksanaan Munaslub dipercepat. Menurutnya, kalau sudah dua per tiga dari DPD I yang setuju, tak ada alasan lagi Munaslub untuk memilih pemimpin baru dilama-lama. Itu sudah mau tak mau harus dilaksanakan Munaslub.

Selama ini, Dedi bersama pengurus daerah lainnya konsen untuk menyelamatkan partai. Dia pun membantah pemberitaan sejumlah media bahwa desakan Munaslub itu demi mendapat rekomendasi kepala daerah. Ia menyatakan salah kalau dirinya dinilai berjuang demi rekomendasi pilgub. Dedi merupakan kader partai, karena itu merasa wajib berjuang menyelamatkan partai.

Bagi Dedi, Partai Golkar adalah partai besar yang selama ini sejatinya sebagai wadah berkumpulnya para aktivis dan pejuang masyarakat lainnya sejak dulu. Kalau masalah yang membelitnya sekarang ini terus dibiarkan, baginya Golkar akan Kiamat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun