Sebagai tulang punggung perekonomian di Indonesia, UMKM berkontribusi besar terhadap PDB, penyerapan tenaga kerja, pengentasan kemiskinan, dan pengurangan pengangguran yang mana pemerintah memberi perhatian terhadap perkembangannya. Namun sangat disayangkan masih terdapat banyak permasalahan dalam pengembangan UMKM, seperti kurangnya modal, sumber daya manusia, pengembangan produk dan ketidakpahaman pelaku usaha mengenai pemasaran melalui media digital.
Permasalahan permasalahan dalam pengembangan UMKM ternyata juga dialami para pelaku UMKM RW 01 Kelurahan Mojosongo. Selaras dengan hal tersebut, Mahasiswa KKN 159 UNS menggelar program kerja "Revitalisasi UMKM" yang terdiri dari sosialisasi sertifikasi halal, pengenalan pembayaran non-tunai dengan QRIS, dan bincang marketing terkait branding produk UMKM guna mendukung perkembangan UMKM RW 01 Kelurahan Mojosongo.
Program tersebut dilangsungkan pada hari Sabtu (19/8/2023) di GOR Serbaguna RW 01, Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Surakarta dengan peserta pelaku UMKM RW 01 Kelurahan Mojosongo.
Program ini sangat padat hingga dibagi menjadi tiga sesi, yaitu sesi pertama mengenai pengenalan kemampuan branding produk UMKM dengan pembicara Ibu Amina Sukma Dewi, S.E., M.Sc selaku dosen Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNS. Sesi kedua mengenai pengenalan pembayaran non-tunai QRIS dengan pembicara Sigit Budy Prasetya sebagai penerima beasiswa Bank Indonesia (GENBI) dan ditutup oleh Drs. Encep Mohammad Ilham, M.SI selaku sekretaris satgas halal Surakarta yang memberi materi mengenai sertifikasi halal. Pastinya setelah sesi pemaparan materi diakhiri dengan sesi tanya jawab dari peserta.
Guna meningkatkan perkembangan UMKM RW 01 Kelurahan Mojosongo, Tim KKN 159 UNS juga memberikan program bantuan "UMKM Service" yang diharap dapat membantu mempromosikan produk UMKM RW 01 Mojosongo.Â
Program pendukung ini dilakukan rutin setiap minggunya di hari Rabu dengan melakukan kunjungan UMKM lalu melakukan wawancara dengan pemilik, mengamati proses produksi, dan melakukan pengambilan video untuk konten promosi.
Sebagai contoh beberapa UMKM yang sudah dipromosikan melalui akun Instagram @ceritarw1mojosongo adalah Bonay's Abon Ayam dan Intip Idola dengan total engagement lebih dari 4.000. Proker bantuan ini juga mendapat respon positif dari pelaku UMKM RW 01 Mojosongo dan Tim KKN 159 UNS berharap dengan adanya program ini dapat membantu pelaku UMKM RW 01 Mojosongo bersaing dengan UMKM lain dan bertahan di era digital ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H