Mohon tunggu...
Ahmad Alfadil
Ahmad Alfadil Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa-mahasiswa

Datang dan pulang

Selanjutnya

Tutup

Money

Harga Elpiji Merangkak Naik

27 April 2022   19:14 Diperbarui: 27 April 2022   19:21 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hampir dua pekan terakhir, masyarakat desa Dayah Baro kesulitan dalam mendapatkan gas elpiji 3 kilogram.

Jikapun tersedia di eceran harganya melambung naik, dari yang biasa Rp 22.000 menjadi Rp 25.000 pertabung, padahal patokan harga pertabung cuman Rp 19.000

Hal ini membuat sebagian warga bertanya-tanya,kenapa elpiji bisa sampai langka di daerah ini, "kemarin elpiji sangat mudah didapatkan sekrang elpiji kok jadi langka, harga dieceran pun meningkat naik"tutur bayu

Sebagian warga mengatakan kelangkaan gas elpiji 3 kilogram disebabkan oleh sebagian oknum yang mengambil lebih, ada sebagian warga yang mebawa sampai tiga tabung untuk ditukarkan dan juga ada sebagian warung yang beralih dari gas delapan kilogram menjadi gas tiga kilogram.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun