Banyak yang percaya bahwa kecelakaan atau kesialan selama produksi film ini dapat dikaitkan dengan keberadaan kutukan Poltergeist. Ada laporan dari anggota kru yang mengatakan bahwa mereka mengalami berbagai kejadian aneh di lokasi syuting, seperti benda yang bergerak sendiri atau suara-suara yang tidak dapat dijelaskan. Konon, para kru yang terlibat dalam pembuatan filmnya sengaja menggunakan tengkorak manusia asli sebagai properti di filmnya.
Poltergeist dirilis pada 4 Juni 1982 dan mendapatkan sambutan positif dari kritikus serta penonton. Film ini meraup lebih dari $76 juta di box office domestik, menjadikannya salah satu film horor paling sukses secara komersial pada masanya. Pujian banyak diberikan pada penulisan naskah, akting, dan khususnya efek khusus yang inovatif.
Film ini juga memulai gelombang baru dalam genre horor, yang menggabungkan unsur supernatural dengan elemen keluarga, dan memperkenalkan pendekatan yang lebih sinematik dalam bercerita. Meskipun kontroversi seputar sutradara dan masalah di balik layar, Poltergeist tetap dianggap sebagai salah satu karya terbaik dalam genre horor, yang berhasil menggabungkan ketegangan, horor supernatural, dan drama keluarga dalam satu paket yang menakutkan namun emosional.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H