Twin films adalah film yang memiliki alur cerita yang mirip, atau bahkan sama, dan dirilis pada waktu yang hampir bersamaan, biasanya hanya beda bulan, oleh dua studio film yang berbeda. Fenomena ini terjadi ketika dua perusahaan tersebut berinvestasi pada naskah yang mirip pada waktu yang sama.
Twin films jumlahnya ada puluhan, bahkan ratusan. Dimulai sejak tahun 1912, yaitu ketika film Das Mirakel dan The Miracle rilis. Sejak itu hampir setiap tahun selalu ada dua film dengan tema yang serupa atau sama persis tayang.Â
Saya bisa menyebutkan beberapa contoh yang cukup populer. Tahun 1997 ada The Jackal dan The Assignment. Di tahun ini juga ada Dante's Peak dan Volcano. Tahun 1998 ada Armageddon dan Deep Impact. Masih di tahun yang sama juga ada Saving Private Ryan dan The Thin Red Line. Bahkan A Bug's Life dan Antz juga rilis di tahun ini.
Lalu di tahun 2000 ada Mission to Mars dan Red Planet. Tahun 2002 ada Phone Booth dan Liberty Stands Still. Tahun 2003 Finding Nemo dan Shark Tale sama-sama rilis. Tahun 2005 ada Madagascar dan The Wild.Â
Tahun 2006 The Prestige dan The Illusionist. Tahun 2013 Olympus Has Fallen dan White House Down tayang bersamaan. Tahun depannya, 2014, muncul The Equalizer dan John Wick.Â
Ada yang tahu kalau ternyata duel Superman vs Batman dan Ironman vs Captain America terjadi di tahun yang sama? Ya, sama-sama tahun 2016 ketika muncul film Batman v Superman: Dawn of Justice dan Captain America: Civil War.
Nah, kali ini saya mau membahas tentang twin film terbaru. The First Omen dan Immaculate adalah dua film yang memiliki kesamaan dalam tema dan premisnya. Keduanya bercerita tentang seorang biarawati muda Amerika yang menemukan konspirasi jahat di sebuah biara di Italia.Â
Keduanya bercerita tentang kehamilan yang tidak alami. Dan keduanya dirilis pada tahun 2024.Â
Immaculate dirilis pada 22 Maret dan The First Omen dirilis pada 5 April. Mari kita bahas lebih detail, apa saja persamaan di antara keduanya, sehingga disebut twin films.
Pertama, pemilihan latar tempat yang sama, yaitu Italia. Meskipun tidak diketahui dengan pasti latar waktu keduanya, tapi yang pasti sama-sama terjadi di masa lalu.Â
Kedua, premis yang disuguhkan serupa. Keduanya bercerita tentang suster muda yang baru saja pindah ke gereja di Italia. Sama-sama masih muda dan sama-sama mengabdi sebagai suster.Â
Ketiga, mereka sama-sama yatim piatu dan tinggal di panti asuhan. Suster Cecilia (Sydney Sweeney) dan Margaret (Nell Tiger Free) adalah sosok yang polos, naif, dan taat peraturan.
Keempat, peran beberapa karakter pendukungnya memiliki kemiripan. Hanya nasib akhir mereka saja yang berbeda. Di Immaculate, Cecilia memiliki teman dekat yang akhirnya disiksa karena menyuarakan kejanggalan gereja. Sedangkan Margaret memiliki teman serumah yang di akhir film justru mengkhianatinya.Â
Kelima, kedua film ini menghadirkan para pendeta dan suster senior yang berusaha menjebak Cecilia dan Margaret. Keduanya juga menyajikan karakter suster yang bunuh diri di depan umum.
Keenam, kehamilan Cecilia dan Margaret dihubungkan dengan hal gaib. Cecilia dan Margaret diceritakan mendapat mukjizat lewat kehamilan tiba-tiba. Bahkan janin yang mereka kandung digadang-gadang akan menjadi Juru Selamat.Â
Bedanya, Cecilia hamil setelah melalui percobaan yang dilakukan Father Sal Tedeschi (Alvaro Morte). Adapun Margaret hamil akibat disetubuhi oleh iblis. Bedanya lagi, kehamilan Cecilia terlihat jelas perkembangannya. Adapun Margaret tidak tahu jika dirinya hamil. Tiba-tiba perutnya membesar dalam hitungan menit.
Ketujuh, kedua film ini sama-sama menghadirkan kengerian lewat adegan gore. Penonton yang tidak kuat dengan adegan berdarah harus hati-hati saat menyaksikan film ini. Namun, Immaculate lebih mengandalkan trik jumpscare untuk menakut-nakuti penonton, sedangkan The First Omen memiliki cerita yang lebih kuat dan penyutradaraan yang apik.
Kedelapan, kedua film ini menyajikan sebuah genre yang disebut dengan "nunsploitation", subgenre film yang menggabungkan elemen horor, eksploitasi, dan tema keagamaan, sering kali dengan fokus pada biarawati atau kehidupan religius.Â
Film-film dalam genre ini biasanya mengeksplorasi isu-isu seperti seksualitas, penindasan, dan konflik moral, sering kali dengan cara yang provokatif dan kontroversial.
Nunsploitation sering menampilkan gambar-gambar yang mengejutkan atau eksplisit, dengan tujuan menarik perhatian penonton dan menantang norma-norma sosial. Genre ini populer pada tahun 1970-an, dengan film-film seperti The Devil's Rain dan Sister Street Fighter.Â
Meskipun tidak terlalu umum saat ini, nunsploitation tetap memiliki pengikut tertentu di kalangan penggemar film cult.
Terakhir, ending kedua film ini tidak jauh berbeda. Menjelang babak ketiga, Cecilia dan Margaret berhasil kabur dari biara, namun mereka ditangkap kembali. Akan tetapi di ending keduanya benar-benar berhasil kabur.Â
Cecilia dan Margaret berhasil menyelamatkan diri dari gereja. Cecilia melahirkan secara mandiri dan memutuskan membunuh bayinya karena mengeluarkan suara aneh. Sedangkan persalinan Margaret yang dibantu oleh dokter melahirkan anak kembar laki-laki dan perempuan.Â
Bayi laki-laki itu diberi nama Damien, si anak setan.
Setelah membedah sembilan persamaan di atas, The First Omen dan Immaculate bisa disebut sebagai twin films atau film kembar. Apa kamu punya persamaan kesepuluh?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H