Reza pulang malam itu dengan semangat baru. Ia memutuskan untuk mencoba lagi, kali ini dengan lebih tekun dan tanpa rasa takut yang membelenggunya. Kapal kertas itu, dengan pesannya yang sederhana, telah memberinya harapan yang baru.
Kapal-kapal kertas Dafa terus berlayar. Tak ada yang tahu siapa yang mengirimkannya, tak ada yang pernah melihat sosok kecil yang duduk di tepi sungai itu, tetapi pesan-pesannya menyebar ke seluruh kota, menyentuh hati banyak orang.
Suatu sore, setelah mengirim kapal terakhirnya untuk hari itu, Dafa merenung di tepi sungai, menatap jauh ke aliran air yang tenang. Tiba-tiba, ia merasakan seseorang duduk di sampingnya. Ia menoleh, mendapati seorang gadis remaja dengan senyum hangat di wajahnya.
"Kau yang mengirimkan kapal-kapal kertas itu, bukan?" tanya gadis itu lembut.
Dafa mengangguk pelan, merasa sedikit malu.
Si gadis tersenyum. "Aku salah satu yang menemukan pesanmu. Kau tahu? Seandainya aku tidak menemukan kapal kertas itu, saat ini mungkin aku sudah tidak ada lagi di dunia ini."
Â
TAMAT
"Tidak peduli seberapa kecil dan tidak pentingnya apa yang kita lakukan itu mungkin terlihat, jika kita melakukannya dengan baik, itu akan segera menjadi langkah yang akan membawa kita ke hal-hal yang lebih baik." - Channing Pollock
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H