Mohon tunggu...
Ahmad R Madani
Ahmad R Madani Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis lagu, buku, komik, dan skenario film. Alumni ponpes Jombang, Bogor, dan Madinah. Menikah dengan seorang dokter. Menulis fiksi, film, religi, dan kesehatan. Semua akan dijadikan buku. Terima kasih sudah mampir.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Film Horor Asia Menghantui Dunia

4 September 2024   07:37 Diperbarui: 4 September 2024   08:15 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selain itu, munculnya sub-genre seperti horor sosial, di mana ketakutan berasal dari kondisi sosial atau politik, semakin memperkaya lanskap horor Asia. Contoh lainnya adalah Impetigore atau Perempuan Tanah Jahanam (2019) dari Indonesia, yang disutradarai oleh Joko Anwar, yang berhasil memadukan horor dengan kritik sosial tentang ketidakadilan dan keserakahan.

Dengan semakin banyaknya sutradara dan penulis naskah yang berani mengeksplorasi tema-tema baru dan memadukan elemen tradisional dengan pendekatan modern, masa depan horor Asia tampak cerah. Selain itu, semakin mudahnya akses ke platform streaming global memungkinkan film-film horor Asia menjangkau penonton yang lebih luas, meningkatkan pengaruh dan popularitas genre ini di seluruh dunia.

Horor Asia bukan hanya tentang ketakutan semata, tetapi juga merupakan cerminan dari budaya, tradisi, dan dinamika sosial yang kaya dan kompleks. Dengan ciri khas yang kuat dan inovasi yang terus berkembang, horor Asia telah dan akan terus menjadi kekuatan yang tak terbantahkan dalam dunia perfilman internasional.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun