Tersenyumlah dengan matamu, Dinda…
Seperti waktu dulu kau membuatku
Jatuh hati padamu
Senyum terindah yang memancarkan kesucian
niatmu, dan tak mungkin pernah terlupa
dalam ingatan hatiku ini…
Tersenyumlah dengan matamu, Dinda…
Meski engkau menahan bibir tipismu, tapi
Kurasakan pancaran sinar yang indah…
dari pandangan matamu
Tersenyumlah dengan matamu, Dinda…
Meski hanya sedikit terkembang senyummu…
Namun sungguh kurasakan getaran cinta
Yang terindah dari tulus senyummu itu…
Tersenyumlah dengan matamu, Dinda…
Satu senyuman yang menyadarkanku
Betapa mulianya dirimu, dan juga
Semua wanita di dunia ini
Tersenyumlah dengan matamu, Dinda…
Satu senyuman yang mengajariku bahwa
Betapa agung dan sucinya cinta itu
Tersenyumlah dengan matamu, Dinda…
Senyuman terindah darimu itu
Memampukan aku dalam menetapi
Jalan cinta-Nya, dan semakin
meneguhkanku dalam menetapi
Jalan taubatku selama ini, pada-Nya…
Dinda, semoga Dia membalas
Dengan sebaik-baiknya balasan untukmu
Karena dengan seizin-Nya, cintamu
membuat hatiku bercahaya akan
Keimanan…
Tersenyumlah dengan matamu, Dinda…
Seperti waktu dulu kau meyakinkan cintamu
padaku, dan biarlah para bidadari
cemburu melihat kita saling tersenyum manis
Dalam Mahabbah Ilahi ini…
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H