Puncak Acara P5-P2 RA: Gebyar Seni Budaya Nusantara untuk Kesehatan Jasmani dan Kebahagiaan Jiwa

Pertunjukan pantomin dengan tema "Stop Bullying" turut memukau.

Kegiatan seni budaya ini bukan hanya sebagai pertunjukan semata, tetapi memiliki manfaat yang luas. Pertama, kegiatan seni budaya memperkuat kesehatan jasmani siswa melalui Senam Maumere yang melibatkan gerakan tubuh yang bermanfaat bagi fisik. 

Tari yang ditampilkan oleh 8B (foto dokpri)

Selain itu, beragam tarian dan seni musik juga melibatkan aktivitas fisik yang baik untuk kesehatan.

Kedua, kegiatan ini meningkatkan kesejahteraan jiwa siswa. Menampilkan seni dengan keindahannya dapat menjadi pelipur lara dan memicu rasa bahagia serta kreativitas. 

Tari Remo sebagai ciri khas Surabaya (foto dokpri)

Kesenian yang disajikan juga mengangkat nilai-nilai positif seperti "Stop Bullying", mencerminkan kepedulian terhadap isu sosial yang penting untuk dipahami oleh pelajar.

Input sumber gambar

Selain itu, P5-P2 RA (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) menegaskan pentingnya Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin. Program ini menunjukkan keterlibatan siswa dalam kegiatan yang mempromosikan kedamaian, saling pengertian, dan toleransi, sesuai dengan ajaran Pancasila yang menghargai perbedaan dan harmoni dalam keberagaman.

Tampilan Pantomin dari kelas 8 A dengan tema Stop Bullying (foto dokpri)

Manfaat yang Luas dari Pentas Seni Budaya dan P5-P2 RA