Sayur dan Buah di Pekarangan Rumah Jadi Alternatif Ganti Nasi

El Nino telah membawa dampak yang begitu luas, kemarau panjang, gagal panen dan harga beras yang terus naik menjadi fenomena yang terjadi di Indonesia.

Tanaman pangan berumur pendek yang bisa ditanam di pekarangan rumah, dan bisa dimanfaatkan sebagai pengganti kepada ketergantungan pada beras yang bisa diolah menjadi berbagai jenis kuliner yang dapat dibuat darinya.

Tanaman Pangan Berumur Pendek di Pekarangan Rumah

Dalam upaya untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari, ditanamnya tanaman pangan di pekarangan rumah merupakan pilihan yang bijak. 

Salah satu cara yang efektif adalah dengan menanam tanaman yang berumur pendek, yang dapat dipanen dalam waktu singkat, sekitar satu bulan. 

Beberapa contoh tanaman pangan berumur pendek yang cocok untuk pekarangan rumah adalah kangkung, selada, dan bayam.

Kuliner dari Tanaman Pangan Berumur Pendek

Dari tanaman pangan berumur pendek yang tumbuh di pekarangan rumah, Anda dapat menciptakan berbagai hidangan lezat. Contoh jenis kuliner yang dapat Anda buat dari tanaman-tanaman tersebut adalah:

1. Salad Hijau Segar

Bahan: Kangkung, selada, bayam, dan tomat ceri.                                              

Cara Membuat: Cuci dan potong semua sayuran. Tambahkan dressing favorit Anda untuk rasa yang lebih nikmat.

2. Sayuran Tumis  

Bahan: Kangkung dan bawang putih.                             

Cara Membuat: Tumis kangkung dengan bawang putih dan tambahkan garam secukupnya.

3. Lalap Sayuran 

Bahan: Selada dan bayam.                                                       

Cara Membuat: Cuci sayuran, kemudian potong-potong dan sajikan dengan sambal atau saus kacang.

4. Smoothie Hijau

Bahan: Kangkung, selada, bayam, pisang, dan yogurt.     

Cara Membuat: Campur semua bahan dalam blender hingga halus, lalu sajikan.

Salad buah (foto: Merdeka.com)

Manfaat bagi Kesehatan

Menggantikan makanan nasi dengan hidangan dari tanaman pangan berumur pendek memiliki beberapa manfaat kesehatan yang signifikan. Berikut adalah beberapa manfaat tersebut:

1. Kurangi Kalori Berlebih: Makanan dari tanaman pangan berumur pendek umumnya rendah kalori, membantu dalam mengontrol berat badan.

2. Tinggi Serat: Sayuran hijau kaya serat, yang baik untuk pencernaan dan membantu mengurangi risiko penyakit jantung.

3. Kaya Gizi: Tanaman pangan berumur pendek mengandung berbagai nutrisi seperti vitamin, mineral, dan antioksidan yang penting untuk kesehatan tubuh.

4. Kurangi Gula Darah: Makanan rendah indeks glikemik seperti sayuran hijau dapat membantu mengatur gula darah.

5. Meningkatkan Kekebalan Tubuh: Nutrisi dalam tanaman pangan berumur pendek membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh.

6. Mengurangi Risiko Penyakit Kronis: Pola makan yang seimbang dengan tanaman pangan berumur pendek dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung.

Salad buah (merdeka.com)

Penutup

Menanam tanaman pangan berumur pendek di pekarangan rumah adalah solusi yang efektif untuk memperkaya keanekaragaman makanan dalam diet sehari-hari. 

Dari hasil panen tersebut, Anda dapat membuat berbagai hidangan lezat yang sehat dan bergizi. Dengan menggantikan nasi dengan hidangan dari tanaman-tanaman ini, Anda dapat mendukung kesehatan Anda dan memperoleh manfaat kesehatan yang berharga. 

Dengan langkah-langkah sederhana ini, kita dapat memberdayakan diri kita sendiri dalam mendukung ketahanan pangan dan kesehatan pribadi.