Mohon tunggu...
Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Mohon Tunggu... Guru - guru penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

suka membaca, menulis dan berbagi kebaikan lewat tulisan

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Jadi Tuan Rumah FIBA 2023 Saatnya Majukan Bola Basket dan Pariwisata Indonesia

26 Agustus 2023   09:21 Diperbarui: 26 Agustus 2023   09:27 297
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Ditunjuk sebagai tuan rumah FIBA World Cup 2023 adalah prestasi dan kehormatan bagi Indonesia yang bisa menjadi pemicu kebangkitan bola basket di Indonesia agar bisa berprestasi di tingkat dunia, juga kemajuan sektor pariwisata Indonesia"

Indonesia, dengan keindahan budaya dan keramahan penduduknya, telah diberi kesempatan emas untuk menjadi tuan rumah FIBA World Cup 2023, yang berlangsung pada akhir 25 Agustus- 10 September 2023, bersama Philipina dan Jepang,  sebuah ajang olahraga internasional yang menampilkan pesona bola basket di tingkat global.

Keputusan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi negeri kepulauan ini, tetapi juga membuka pintu bagi dunia untuk merasakan kemeriahan kompetisi olahraga sejati di Asia Tenggara.

Sebagai tuan rumah FIBA World Cup, Indonesia telah menunjukkan dedikasinya untuk memastikan bahwa acara ini menjadi sukses besar.

Baca juga : https://www.kompasiana.com/ahmad97064/64e9493218333e6b330faa83/kemenagan-mu-atas-notingham-forest-adalah-harga-mati

Persiapan yang cermat termasuk pembangunan fasilitas olahraga yang memenuhi standar internasional dan memadukan sentuhan lokal, menciptakan suasana yang unik dan tak terlupakan bagi para atlet dan pengunjung.

Indonesia memiliki sejarah yang kaya dalam mempertunjukkan semangat olahraga, dan menjadi tuan rumah FIBA World Cup 2023 adalah cara yang tepat untuk memperlihatkan semangat itu kepada dunia. Bola basket, yang semakin berkembang di Indonesia, mendapatkan sorotan luar biasa selama ajang ini berlangsung.

Bukan hanya kompetisi yang menarik perhatian, tetapi juga antusiasme dan dukungan dari masyarakat lokal yang hadir dalam setiap pertandingan.

Baca juga :https://www.kompasiana.com/ahmad97064/64e9324608a8b518ef7057b2/madrid-kokoh-di-puncak-klasemen-sementara-la-liga-setelah-kalahkan-tuan-rumah-1-0

Dorong Kemajuan Wisata Indonesia

Selain aksi luar biasa di lapangan, Indonesia juga menawarkan pengalaman budaya yang tak tertandingi. Para pengunjung dapat menjelajahi keindahan alam, keanekaragaman kuliner, dan kehangatan penduduk lokal yang selalu siap menyambut dengan senyuman.

Semua ini memberikan dimensi tambahan pada FIBA World Cup 2023, menjadikannya lebih dari sekadar sebuah kompetisi olahraga.

Dengan semangat persatuan dan semangat berkompetisi, Indonesia menggambarkan nilai-nilai utama FIBA World Cup 2023. Menjadi tuan rumah ajang ini adalah bukti bahwa Indonesia memiliki potensi dan kapabilitas untuk mengadakan acara olahraga besar dengan tingkat keberhasilan yang tinggi.

Pesta bola basket ini bukan hanya perayaan olahraga, tetapi juga kesempatan untuk mempererat ikatan antara bangsa-bangsa melalui semangat persaingan sehat dan penghargaan terhadap keragaman budaya.

Baca juga : https://www.kompasiana.com/ahmad97064/64e7f2db4addee2283106712/indonesia-bikin-kejutan-rujak-thailand-3-1-di-depan-pendukungnya-santana-dkk-maju-ke-final

Sebagai penutup, FIBA World Cup 2023 di Indonesia adalah bukti nyata bahwa negeri ini mampu menggabungkan semangat olahraga, kekayaan budaya, dan keramahan menjadi sebuah peristiwa global yang tak terlupakan.

Selamat kepada Indonesia atas prestasi luar biasa ini, dan semoga FIBA World Cup 2023 menjadi titik awal untuk lebih banyak kesempatan berprestasi di panggung internasional.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun