Mohon tunggu...
Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Mohon Tunggu... Guru - guru penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

suka membaca, menulis dan berbagi kebaikan lewat tulisan

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Mengaktualisasi Idul Fitri dengan 5 Amalan di Bulan Syawal

25 April 2023   16:49 Diperbarui: 25 April 2023   16:52 858
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ramadan telah pergi, kita sekarang berada di bulan Syawal atau bulan peningkatan dalam kualitas hidup khususnya dalam kehidupan beragama kita,harus terus meningkat dan ditingkatkan seusai kita mendapatkan gelar tattaqun, dan keluar dari Ramadan dengan sebutan Idul Fitri atau kembali pada fitrah kita, seperti seorang bayi yang baru dilahirkan.

Lalu apa yang bisa kita lakukan untuk bisa tetap fitrah sesudah Idul Fitri?

1. Puasa 6 hari di bulan syawal

Setelah puasa sebulan penuh di bulan Ramadan kita dianjurkan untuk melanjutkan kebiasaan puasa dengan puasa 6 hari di bulan Syawal. Keistimewaan puasa selama 6 hari di bulan syawal akan menjadi pelengkap amalan seseorang.

Kapan sebaiknya dilakukan puasa sunah 6 hari di bulan Syawal? Kapan saja boleh mulai hari kedua Syawal sampai akhir bulan Syawal.

Boleh langsung 6 hari berturut turut atau selang-seling, misalnya mengabil hari Senin dan Kamis, jadi kita bisa melakukan dua puasa Sunah yaitu Senin-Kamis dan puasa Syawal.

Berikut ini keutamaan puasa syawal yang terdapat dalam hadits diriwayatkan Muslim. Hadits itu berasal dari Abu Ayyub Al Anshori yang pernah mendengar sabda Nabi Muhammad SAW.

"Barangsiapa yang berpuasa Ramadan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia berpuasa seperti setahun penuh." (HR Muslim).

2. Melanjutkan kebiasaan baik di bulan Ramadan

Meskipun bulan Ramadan telah usai, bukan berarti menjalankan ibadah sehari-hari menjadi berkurang. Amalan yang perlu dilakukan saat bulan syawal dengan selalu menjalankan sholat malam dan ibadah sholat lainnya.

Hindari menunda ketika menjalankan sholat wajib maupun sunnah. Sudah sebaiknya mulai menjalankan ibadah tersebut dengan tepat waktu. 

Membaca Al Qur'an setiap saat setelah sholat fardhu meski hanya 2-3 lembar marih diistiqomahkan, demikian juga kebiasaan bersedekah di bulan Ramadan kita lanjutkan di bulan Syawal.

3. Melakukan I'tikaf di Masjid.

Saat Ramadan, apalagi ketika sudah memasuki malam ke-21 sampai akhir Ramadan kebiasaan kita beri'tikaf di Masjid sambil berharap dipertemukan dengan Lailatul Qadar, sebaiknya kita lanjutkan saat bulan syawal tiba, meski tidak menggunakan waktu 1/3 malam terakhir, I'tikaf di masjid bisa kita lakukan sesudah salat fardu berjamaah, sambil beri'tikaf kita bisa berdzikir, tadarus Al-Qur'an, membaca sholawat dan bacaan Asmaul Husna.

4. Melakukan pernikahan di bulan syawal

Ini khusus bagi para pemuda yang belum menikah dan sudah punya pasangan, maka momen bulan Syawal adalah bulan baik yang dianjurkan untuk melakukan pernikahan. Atau kita sebagai orang tua yang memiliki anak-anak yang sudah siap untuk menikah maka rencanakan pernikahan mereka di bulan Syawal.

Seperti yang dikisahkan dalam hadits muslim dari istri rasul Aisyah RA.

"Rasulullah SAW menikahiku saat bulan syawal dan mengadakan malam pertama dengan aku di bulan syawal. Manakah istri beliau yang lebih mendapatkan perhatian selain aku?" (HR. Muslim, An Nasa'i).

Jadi menikah di bulan syawal merupakan salah satu sunah rasul, dimana Nabi Muhammad SAW juga menikah pada bulan syawal.

5. Meningkatkan silaturrahmi.

Kegiatan inilah yang sudah kita lakukan bertahun-tahun yaitu bersilaturahmi dan bermaaf-maafan dengan orang tua, dengan pasangan, dengan anak, dengan saudara, dengan tetangga, dengan rekan kerja dan dengan siapa saja yang pernah kita melakukan aktivitas bersama,

Bersilaturahmi memang sangat dianjurkan dan memiliki beragam manfaat baik. Meningkatkan silaturahmi di bulan syawal juga langkah yang tepat untuk saling bermaaf-maafkan. Bersilaturahmi tidak melulu dengan bertemu secara langsung, di tengah kecanggihan teknologi, bersilaturahmi sudah bisa dilakukan melalui media sosial. 

Selain itu, bulan syawal merupakan bulan yang penuh berkah dan ampunan dari Allah SWT dengan silaturahmi dan bermaaf-maafan yang dilaksanakan oleh seluruh umat Islam.

Sudah siap melangkah yang lebih baik di bulan Syawal?

Aktualisasi Idul Fitri dengan 5 Amalan di Bulan Syawal.

THR Ramadan, 25 April 2023

Ahmad Syaihu untuk Kompasiana

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun