Hobi menulis di blog keroyokan bisa mendatangkan banyak keuntungan bagi penulis yang bersangkutan.
Apalagi kalau konsisten menulis setiap hari dengan topik yang sama, ataupun berbeda, maka kumpulan tulisan kita bisa dijadikan satu naskah buku dan bisa diterbitkan baik oleh penerbit mayor maupun penerbit indie.
Pengalaman penulis yang sudah menghasilkan beberapa buku dari kumpulan tulisan yang ada di blog keroyokan.
Pertama kali penulis berkenalan dan menulis di blok keroyokan yang kebetulan sebagian anggotanya adalah tenaga kependidikan (guru, dosen, Widyaiswara dan para pendidik lainnya)
Kebetulan juga di tahun 2016 penulis bersama istri berkesempatan melaksanakan ibadah haji, sehingga cerita haji mulai dari saat mendaftar, menunggu, mengikuti manasik, keberangkatan ke Makkah untuk berhaji dan ke Madinah untuk berziarah, akhirnya menjadi cerita tulisan saya di blog.
Pada bulan Maret 2018, buku perdana penulis dengan judul Pak Guru Menjadi Tamu Allah diterbitkan oleh penerbit PT.Pustaka Media Guru.
Alhamdulillah buku tersebut meski diterbitkan secara indi yaitu pembiayaan sampai proses pemasaran buku penulis lakukan sendiri, Alhamdulillah bisa terjual sampai 500 eksemplar.
Di tahun 2018, Alhamdulillah ada 3 buku solo yang lahir dari kumpulan di blog
1. Ada Cinta di Madrasah (kumpulan cerpen)
2. Mewujudkan Pembelajaran IPS yang Seru dan Menyenangkan (buku best practis pembelajaran)
3. Syair Baitullah (kumpulan puisi dan sajak)
Pada masa pandemi covid 19, 2020-2022, penulis banyak berkolaborasi dengan guru -guru penulis se Indonesia untuk menerbitkan buku Antologi atau buku karya bersama.
Lebih dari 25 buku Antologi yang lahir selama dua tahun.
Tahun 2022 ketika pandemi sudah dinyatakan melandai kegiatan menulis di blog untuk menghasilkan buku tunggal berlanjut ada 6 buku karya yang lahir sejak 2021-2022.
Tips Menerbitkan Buku dari Tulisan di blog.
1. Kumpulkan tulisan yang sejenis, misalnya puisi, cerpen, best praktis, buku kuliner, traveling, parenting, teknologi hukum dan lainnya.
2. Susun naskah bisa berdasarkan tema, atau urut waktu menulis.
3. Lengkapi naskah dengan Kata Pengantar, Daftar Isi, Sinopsis buku, profil penulis, daftar pustaka bila diperlukan.
4. Serahkan ke penerbit untuk diproses dan dibuatkan cover buku, diuruskan ISBN nya, dieditori, sampai pada proses percetakan.
5. Pasarkan buku anda, ketika sudah muncul cover dan ISBN melalui media sosial yang anda miliki.
Selamat mencoba semoga berhasil.
Hobi menulis Berbuah buku karyaÂ
Ahmad Syaihu untuk KompasianaÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H