Panggung budaya seperti tari-tarian dan konser musik tradisional bisa menambah amenitas nya juga sekaligus daya tariknya.
Resorts terfokus seperti pada ecotourism, hobi, kesehatan seperti spa, perkebunan dan lainnya mash bisa ditambah dan dikembangkan terutama pada minat dari para wisatawan.
Resorts keluarga yang child friendly bisa menjadi pilihan orang tua untuk berlibur saat atau setelah pandemi karena akan terfokus pada layanan keluarga dan bersifat terbatas dalam hal kapasitas.
Kita juga memiliki banyak Atol yang bisa dikembangkan seperti Maladewa serta Taman Baluran untuk dijadikan safari resorts.
Untuk menjaring wisatawan kelas atas, all inclusive resorts di sebuah private island bisa dikembangkan di pulau-pulau yang tidak berpenduduk (unspoiled island) yang tersebar di Republik kita ini.
All Inclusive Resorts ini biasanya menawarkan segala kebutuhan dan keperluan tamunya dalam satu harga (per hari misalnya) sehingga apapun yang tersedia disana bisa kita nikmati, walau dalam prakteknya tidak selamanya hal ini berlaku alias ada biaya tambahan lagi.
Kita memang memiliki banyak destinasi wisata akan tetapi tidak semuanya menyediakan segala fasilitas untuk wisatawan dalam satu atap atau kawasan sehingga timbul pilihan alternatif lainnya kepada wisatawan, dan bahkan mengantarkan mereka pada pilihan destinasi yang mereka sudah sering kunjungi dan destinasi yang banyak dipilih orang dalam musim liburan karena sudah lengkapnya fasilitas disana.
Dampaknya adalah terjadi konsentrasi wisatawan di satu destinasi dan kekosongan tamu di destinasi lain.
Negara kita sangatlah luas, begitu pula alamnya dengan keindahan dan ragam budaya, dan layaknya seperti membangun ekonomi secara merata pada sebuah negara, pariwisata pun perlu dibangun secara merata.
Saatnya kita fokus pada pemerataan pengembangan destinasi wisata serta pemerataan distribusi wisatawan, bukan terfokus yang berdasarkan pada prioritas saja sehingga jumlah destinasi yang dikembangkan sangat dan sangat sedikit.
Dan Resorts bisa menjadi pilihan cara untuk mencapai pemerataan tersebut melalui usaha bersama dari para pemegang kebijakan baik itu di pusat atau daerah