Pandemi Covid 19 banyak membuat dari kita semua menunda rencana liburan kita dan hany berada di kota tempat kita tinggal.
Kekhawatiran akan Covid 19 sangat rasional ketika kita masih melihat jumlah kasus Covid 19 belum menunjukan lampu hijau untuk kita melakukan wisata seperti sebelum pandemi.
Namun ada beberapa cara yang sebenarnya bisa kita lakukan untuk sekedar melepas rindu akan wisata dan dalam beberapa terakhir ini sudah ada beberapa alternatif untuk keluar dari rutinitas dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Pada dunia aviasi, beberapa maskapai menawarkan apa yang mereka sebut sebagai Flight to Nowhere dimana para air traveler dapat melepas rindu dengan melakukan penerbangan Scenic Flight yaitu penerbangan untuk menikmati pemandangan dengan lepas landas dan mendarat di bandara yang sama.
Bagi yang rindu akan duduk di kursi pesawat dan ingin melepas rindu akan sensasi terbang, penerbangan ini bisa menjadi pilihan untuk berwisata dalam kota atau staycation ala aviasi.
Ada satu lagi alternatif yang istilah ini saya kutip dari seorang teman saya yang ketika kami sedang berputar-putar kota Jakarta dengan menyebutkan kita sedang melakukan wisata infrastruktur.
Jika dalam istilah kepariwisataan ada yang disebut dengan City Sighseeing yaitu wisata untuk menikmati keindahan sebuah kota dan mengunjungi Point of Interest (POI) di kota tersebut.
Seiring dari perkembangan pariwisata, city sightseeing ini mulai banyak ditinggalkan oleh beberapa wisatawan dan justru kurang populer di Indonesia.
Bis-bis tanpa atap dapat menciptakan sensasi tersendiri dalam mengeksplor sebuah kota, terlebih bila udara di luar sejuk dan satu jepretan foto di atas bis bisa menjadi update terkini di media sosial kita.
Jakarta memiliki gedung-gedung pencakar langit dan jika di malam hari gedung-gedung itu menjadi sebuah pemandangan yang dengan perhiasan lampu-lampu dari gedung dan ditambah dengan beberapa statue.
Tanpa harus turun dari bis, melihat keindahan kota Jakarta di malam hari sudah cukup menghilangkan kepenatan dari rutinitas serta memberikan kita tambahan pengetahuan dari kota Jakarta.
Mungkin ada satu gedung yang setiap hari  kita lalui namun kita tidak pernah tahu sebutan dari gedung tersebut, atau hanya ingin menikmati kemegahan gedung-gedung yang mengelilingi bundaran HI.
Bisa jadi pula dengan wisata infrastruktur di malam hari dapat membuat kita menikmati Jakarta di malam hari tanpa jalanan yang macet di tengah pandemi.
Jika ingin melakukan wisata infrastuktur di Jakarta, alangkah baiknya melakukannya di malam hari untuk menghindari teriknya matahari.
Wisata infrastruktur ini bisa dilakukan bersama anggota keluarga sehingga tetap berada pada bubble kita sendiri.
Kita tidak perlu turun dari mobil namun bila ingin ber selfie sebaiknya tetap menerapkan protokol kesehatan.
Keluar dari rutinitas tidaklah harus di luar kota dan staycation dengan melakukan wisata infrastruktur ini menjadi salah satu alternatifnya.
Selamat mencoba wisata infrastruktur.