Mohon tunggu...
Ahmad Arifin24
Ahmad Arifin24 Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Buku Cerpen Kamu Berhak Kecewa, Antologi Puisi Rintik-Rintik Pilu, Jejak Yang Tersisa, Rampai Harapan, Mendamba di Bawah Rembulan, Mulai Dari Awal, Untuk Perempuan Yang Ingin Kupeluk Erat, Kumpulan Quotes Gagal Lalu Bangkit Kembali.

Baca dan tulislah agar tidak lupa

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Penantian Tak Berujung

19 Februari 2023   21:58 Diperbarui: 19 Februari 2023   22:20 307
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
( Sumber : dream.co.id)

Dalam diam aku menaruh harapan

Menunggu kau yang tak kunjung datang

Ketidakpastian yang penuh angan-angan

Terbang bersama butiran harapan

Sekiranya kau datang kembali

Membawa kabar yang pasti

Menjadi obat penawar hati

Memberikan penyemangat di jiwa ini

Kini hanyalah khayalan belaka

Membuat jiwaku meronta-ronta

Dalam penantian tak ada ujungnya

Hingga aku semakin tersiksa

Sembari mengangkat kedua tanganku

Memohon di atas sajadah panjang

Aku tersipu malu di hadapanMu

Berharap terjawab segala doaku

~~~

Ambon (Maluku), Februari 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun