Kabupaten Kediri yang termasuk dalam wilayah Provinsi Jawa Timur, setiap tahunnya menyusuun APBD sebagaimana yang dilaksanakan oleh daerah lain di Indonesia. APBD sangat diperlukan untuk mengidentifikasi lebih lanjut tentang potensi sumber-sumber pembiayaan daerah serta jenis dan besarnya belanja yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah agar perencanaan yang telah dibuat dengan secermat mungkin dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien.
Faktor-faktor yang diduga dapat mempengaruhi presentasi perubahan PAD adalah total pengeluaran pembangunan dan jumlah penduduk yang sangat kuat. Karena faktor tersebut, sebaiknya para otonom daerah khusunya yang ada di Kabupaten Kediri harus meningkatkan sektor yang paling dominan dalam memberikan sumbangan terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) yang meliputi sektor pertanian, sektor perdagangan, hotel, restoran, dan sektor industri. Juga harus meningkatkan pengeluaran pemerintah dalam segi pengeluaran dengan tujuan pembangunan agar pembangunan di Kabupaten Kediri dapat dilaksanakan dengan cukup optimal.
Daftar Rujukan:
Jamaludin Ahmad, 1990. Hubungan Keuangan Antara Pemerintah Pusat-Daerah; kasus di Aceh, batim, dan daerah Khusus Ibu Kota, Disertasi Doktor UGM, Yogyakarta.
Agus Widarjono, 1999. Penduduk dan Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia : Analisis Kausalitas , Jurnal Ekonomi Pembangunan, Vol 4 No 2 Tahun 1999.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H