Mohon tunggu...
Ahmad Rusdiana
Ahmad Rusdiana Mohon Tunggu... Dosen - Praktisi Pendidikan, Penulis, Peneliti, Pengabdian Kepada Masyarakat-Pendiri Pembina Yayasan Pendidikan Al-Misbah Cipadung Bandung-Pendiri Pembina Yayasan Tresna Bhakti Cinyasag-Panawangan-Ciamis Jawa Barat

“Learning to Explore, Develop, and Serve”

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Mendorong Peran Pimpinan Kolaboratif: Inspirasi untuk Pendidikan Era 5.0

11 Januari 2025   13:08 Diperbarui: 11 Januari 2025   12:11 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Youngontop, Tersedia di https://youngontop.com/pentingnya-sikap-kolaboratif-sebagai-seorang-pemimpin

Mendorong Peran Pemimpin Kolaboratif: Inspirasi untuk Pendidikan Era 5.0

Oleh: A. Rusdiana

Pemimpin pendidikan yang kolaboratif adalah aset berharga dalam menciptakan lingkungan yang harmonis dan produktif. Di era 5.0, tantangan kompleks membutuhkan pemimpin yang mampu bekerja sama, bukan sekadar mengarahkan. Menurut teori kepemimpinan transformasional oleh James MacGregor Burns, pemimpin yang efektif adalah mereka yang mampu menginspirasi dan memotivasi tim melalui visi bersama. Namun, seringkali peran pemimpin kolaboratif tidak dihargai secara memadai dalam lingkungan pendidikan. Tulisan ini menyoroti pentingnya menghargai peran pemimpin kolaboratif sebagai teladan dalam pendidikan untuk membangun bangsa dan menyongsong Indonesia Emas 2045. Berikut 5 elemen pentingnya mendorong peran pemimpin kolaboratif sebagai teladan:

Pertama: Pentingnya Mendorong bagi Pemimpin Kolaboratif; Menghargai pemimpin kolaboratif melalui penghargaan formal atau informal akan memotivasi mereka untuk terus berkontribusi secara positif.

Kedua: Pemimpin Kolaboratif sebagai Teladan Inklusivitas; Pemimpin kolaboratif menciptakan budaya yang menghargai keberagaman pendapat dan ide, menjadi teladan bagi guru dan siswa untuk bekerja sama.

Ketiga: Menginspirasi Budaya Kerja Tim; Dengan pendekatan kolaboratif, pemimpin dapat membangun tim yang solid dan mengedepankan penyelesaian masalah bersama.

Keempat: Meningkatkan Kesejahteraan Lingkungan Pendidikan; Pemimpin yang mendukung kolaborasi menciptakan suasana kerja yang harmonis, meningkatkan kesejahteraan psikologis guru, dosen, dan siswa.

Kelima: Mendukung Inovasi Melalui Kolaborasi; Kolaborasi yang dipimpin dengan baik memunculkan ide-ide inovatif untuk memecahkan tantangan pendidikan di era 5.0.

Pemimpin kolaboratif adalah kunci untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang harmonis, inovatif, dan produktif di era 5.0. Akan berimplikasi kepada: 1) Para Kepala Institusi: Kenali dan dukung pemimpin kolaboratif melalui penghargaan dan pengakuan; 2) Bagi Guru dan Dosen: Jadikan pemimpin kolaboratif sebagai teladan untuk mengembangkan budaya kerja tim; 3) Bagi Pemerintah dan Pemangku Kepentingan: Dorong program pelatihan kepemimpinan kolaboratif untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045.

Dengan menghargai peran pemimpin kolaboratif, kita dapat membangun sistem pendidikan yang siap menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang era 5.0. Wallahu A'lam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun