Mohon tunggu...
Ahmad Rusdiana
Ahmad Rusdiana Mohon Tunggu... Dosen - Praktisi Pendidikan, Penulis, Peneliti, Pengabdian Kepada Masyarakat-Pendiri Pembina Yayasan Pendidikan Al-Misbah Cipadung Bandung-Pendiri Pembina Yayasan Tresna Bhakti Cinyasag-Panawangan-Ciamis Jawa Barat

“Learning to Explore, Develop, and Serve”

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Profesionalime Guru Era 5.0: Menjawab Tantangan Teknologi Untuk Indonesia Emas 2045

30 November 2024   19:58 Diperbarui: 30 November 2024   20:07 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dok. Kiriman: Kegiatan Bintek Refleksi Implementasi Kurikulum dan Transformasi Pembelajaran di Satuan Pendidikan Tahun 2024. Pesertana, guru SD kelas  bawah, Kepala Satuan PAUD, SD,SMP, SMA, PKBM,SLB, Pengawas/Penilik. Diselenggarakan  BMP Disdik Jabar di  Grand Asrilia Hotel Bandung, 28-30 Nopember 2024

Kelima: Membangun Kepemimpinan dan Inovasi Pendidikan; Sebagai pemimpin dalam ruang kelas, guru memiliki tanggung jawab untuk menjadi inspirasi bagi siswa. Guru yang profesional akan mendorong inovasi dalam pendidikan, seperti menciptakan proyek-proyek kreatif, menyelenggarakan lomba berbasis teknologi, atau mengembangkan kurikulum yang mengintegrasikan nilai-nilai moral dengan teknologi.

Hakikat, Profesionalisme guru di era 5.0 bukan hanya tentang kemampuan teknis, tetapi juga tentang komitmen moral untuk menciptakan pendidikan yang relevan dan berkualitas. Dengan memadukan pengembangan kompetensi, adaptasi teknologi, dan refleksi kinerja, guru dapat berkontribusi signifikan dalam mencetak generasi unggul menuju Indonesia Emas 2045. Hal ini berimplikasi pada Profesionalisme guru yang tinggi akan mempercepat transformasi pendidikan Indonesia. Siswa akan mendapatkan pengalaman belajar yang lebih relevan dengan tantangan global, sementara guru menjadi motor penggerak perubahan di sektor pendidikan.

Untuk itu diperlukan upaya-upaya yang strategis, diantaranya: 1) Pemerintah perlu menyediakan pelatihan rutin untuk guru dengan fokus pada teknologi pendidikan dan pengelolaan data; 2) Institusi pendidikan harus mendorong guru untuk mengintegrasikan teknologi dalam kurikulum dan metode pembelajaran; 3) Guru diharapkan memanfaatkan refleksi kinerja dan kolaborasi dengan sejawat untuk terus meningkatkan kualitas pengajaran; 4) Generasi Z dan milenial yang menjadi guru baru harus didorong untuk menjadi pemimpin inovasi dalam dunia pendidikan.

Dengan profesionalisme yang terjaga, guru dapat menjawab tantangan era 5.0 dan membawa Indonesia lebih dekat pada visi Indonesia Emas 2045. Wallahu A'lam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun