Konservasi keanekaragaman hayati bukan hanya tanggung jawab satu generasi, tetapi tugas kolektif yang membutuhkan peran aktif generasi muda. Dengan edukasi, keterlibatan langsung, dan pemanfaatan teknologi, Gen Z dapat menjadi penjaga warisan alam Indonesia sekaligus pelopor keberlanjutan.
Untuk hal itu diperlukan upaya: 1) Integrasikan edukasi konservasi ke dalam kurikulum sekolah dan program komunitas; 2) Dorong kolaborasi antara lembaga pendidikan, organisasi konservasi, dan pemerintah; 3) Manfaatkan teknologi untuk meningkatkan efektivitas proyek konservasi dan keterlibatan generasi muda.
Melalui upaya ini, keanekaragaman hayati Indonesia akan tetap terjaga sebagai warisan bangsa untuk masa depan Indonesia Emas 2045. Wallahu A'lam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H