Mohon tunggu...
Ahmad Rusdiana
Ahmad Rusdiana Mohon Tunggu... Dosen - Praktisi Pendidikan, Penulis, Peneliti, Pengabdian Kepada Masyarakat-Pendiri Pembina Yayasan Pendidikan Al-Misbah Cipadung Bandung-Pendiri Pembina Yayasan Tresna Bhakti Cinyasag-Panawangan-Ciamis Jawa Barat

“Learning to Explore, Develop, and Serve”

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Adaptasi Lebih Cepat terhadap Perubahan Industri dalam MBKM: Membentuk Talenta Muda Siap Hadapi Bonus Demografi 2030

15 September 2024   17:27 Diperbarui: 15 September 2024   17:28 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Gerbang Kepri, tersedia di https://gerbangkepri.com/2024/09/15/kampus-merdeka-kunci-sukses-lulusan-di-era-global/

Adaptasi Lebih Cepat terhadap Perubahan Industri dalam Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM): Membentuk Talenta Muda Siap Hadapi Bonus Demografi 2030

Oleh: A. Rusdiana

Perubahan industri di era Revolusi Industri 4.0 menghadirkan tantangan baru bagi talenta muda, terutama dalam dunia pendidikan. Perubahan ini memengaruhi pola kerja, keterampilan, dan kompetensi yang dibutuhkan di dunia profesional. Lulusan baru sering kali mengalami kesulitan dalam beradaptasi dengan tuntutan pasar kerja yang dinamis, terutama karena adanya “skill gap,” yaitu perbedaan antara keterampilan yang dimiliki dan yang dibutuhkan oleh industri. Dalam konteks Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), yang menawarkan kebebasan bagi mahasiswa untuk belajar di luar program studi, kolaborasi dengan alumni dan mentor menjadi solusi penting. Melalui interaksi ini, mahasiswa dapat mempelajari keterampilan yang paling dicari di dunia kerja, memahami tren teknologi terbaru, dan mengembangkan strategi agar tetap relevan di pasar kerja. Pentingnya tulisan ini terletak pada urgensi adaptasi talenta muda untuk menghadapi bonus demografi tahun 2030, di mana jumlah tenaga kerja produktif akan mencapai puncaknya. Untuk lebih memahami mengenai Adaptasi Lebih Cepat terhadap Perubahan Industri dalam Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), mari kita  brake down, satu persatu: 

Pertama: Memahami Perubahan Industri Secara Real-Time; Di era digital, industri berubah dengan cepat, sehingga mahasiswa MBKM harus mampu memantau dan memahami tren industri secara real-time. Alumni yang telah bekerja di sektor terkait dapat menjadi sumber informasi yang berharga tentang tren terkini. Misalnya, perubahan teknologi seperti otomatisasi, kecerdasan buatan, dan big data telah mengubah kebutuhan akan keterampilan teknis tertentu. Mahasiswa dapat belajar dari pengalaman alumni tentang keterampilan yang paling dicari dan bagaimana beradaptasi dengan cepat.

Kedua: Pengembangan Keterampilan Teknologi yang Relevan; Kolaborasi dengan mentor dan alumni memungkinkan mahasiswa MBKM memperoleh pengetahuan langsung tentang keterampilan teknologi yang relevan. Alumni dapat membantu mengidentifikasi alat, perangkat lunak, dan teknologi yang sedang berkembang di pasar. Sebagai contoh, keterampilan seperti pemrograman, analisis data, dan pemahaman kecerdasan buatan menjadi semakin penting. Bimbingan ini memastikan mahasiswa tidak hanya mengikuti kurikulum, tetapi juga mendapatkan keterampilan praktis yang dibutuhkan di dunia nyata.

Ketiga: Mengatasi "Skill Gap" dengan Pengalaman Nyata; Program MBKM mendorong mahasiswa untuk langsung terjun ke dunia kerja melalui magang atau proyek kolaboratif dengan perusahaan. Pengalaman ini membantu mereka mengatasi "skill gap" dengan memperluas keterampilan praktis mereka. Alumni yang pernah terlibat dalam program ini bisa berbagi pengalaman mereka tentang bagaimana program ini membantu mempercepat adaptasi mereka terhadap dunia kerja. Pengalaman ini sangat berharga dalam mempercepat transisi dari dunia pendidikan ke dunia industri.

Keempat:  Penguasaan Soft Skills untuk Daya Saing Global; Selain keterampilan teknis, soft skills seperti komunikasi, kolaborasi, dan kepemimpinan menjadi semakin penting dalam dunia kerja global. Alumni yang telah sukses di karier mereka dapat memberikan wawasan tentang bagaimana mengembangkan soft skills ini melalui proyek-proyek kolaboratif dan tugas yang melibatkan interaksi tim. Mahasiswa MBKM yang terlibat dalam proyek semacam ini akan lebih siap menghadapi tantangan kolaborasi lintas budaya dan organisasi.

Kelima: Strategi untuk Tetap Relevan di Era Bonus Demografi 2030; Dengan semakin mendekatnya bonus demografi 2030, mahasiswa MBKM harus mempersiapkan diri untuk berkompetisi di pasar kerja yang semakin kompetitif. Bimbingan alumni dan mentor dapat membantu mereka merencanakan langkah-langkah strategis untuk tetap relevan. Misalnya, alumni yang telah mencapai kesuksesan di industri dapat berbagi strategi untuk mengikuti perkembangan tren pasar, memperbarui keterampilan secara berkala, dan membangun jejaring profesional yang kuat. Adaptasi cepat dan kesediaan untuk terus belajar adalah kunci untuk bertahan dalam pasar kerja masa depan.

Singkatnya, adaptasi cepat terhadap perubahan industri di era digital adalah kebutuhan mutlak bagi talenta muda, terutama dalam program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Kolaborasi dengan alumni dan mentor memberikan keuntungan signifikan dalam mempercepat proses adaptasi ini, baik dalam penguasaan keterampilan teknis maupun soft skills. Dengan memahami tren teknologi terbaru, mengatasi "skill gap" melalui pengalaman nyata, dan membangun strategi yang solid, mahasiswa dapat mempersiapkan diri lebih baik untuk menghadapi bonus demografi 2030. Rekomendasi untuk mahasiswa MBKM adalah untuk aktif mencari bimbingan dari alumni dan mentor, memanfaatkan teknologi terbaru untuk belajar secara mandiri, dan terus mengasah keterampilan praktis melalui proyek nyata. Kolaborasi lintas generasi ini akan membantu mereka lebih cepat beradaptasi dan tetap relevan di dunia kerja yang dinamis. Wallahu A'lam

Teaser:
Di era digital dan Revolusi Industri 4.0, percepatan adaptasi talenta muda dengan perubahan industri sangat krusial untuk mengatasi “skill gap.” Kolaborasi dengan alumni dan mentor membantu mahasiswa MBKM lebih cepat memahami keterampilan yang relevan dan tren teknologi terbaru.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun