Mohon tunggu...
Ahmad Rusdiana
Ahmad Rusdiana Mohon Tunggu... Dosen - Praktisi Pendidikan, Penulis, Peneliti, Pengabdian Kepada Masyarakat-Pendiri Pembina Yayasan Pendidikan Al-Misbah Cipadung Bandung-Pendiri Pembina Yayasan Tresna Bhakti Cinyasag-Panawangan-Ciamis Jawa Barat

“Learning to Explore, Develop, and Serve”

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Penerapan Sistem Kompensasi Berbasis Kinerja untuk Meningkatkan Talenta Muda Menuju Bonus Demografi 2030

9 Agustus 2024   23:26 Diperbarui: 9 Agustus 2024   23:29 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Sleekr, tersedia di sleekr.co

Singkatnya, penerapan sistem kompensasi berbasis kinerja dapat menjadi alat yang efektif untuk meningkatkan motivasi dan kinerja talenta muda. Dengan menetapkan kriteria kinerja yang jelas, melakukan penilaian yang adil, menawarkan struktur imbalan yang kompetitif, memberikan umpan balik dan peluang pengembangan, serta menyesuaikan imbalan dengan hasil kinerja, organisasi dapat memaksimalkan potensi karyawan mereka.

Untuk itu, diperlukan beberapa hal diantaranya: 1) Organisasi perlu menyusun dan mengkomunikasikan kriteria kinerja yang jelas dan terukur kepada semua karyawan. 2) Penilaian kinerja harus dilakukan secara adil dan transparan, dengan melibatkan pelatihan untuk manajer. 3) Struktur imbalan harus kompetitif dan dirancang untuk menarik talenta muda. 4) Sistem umpan balik harus terintegrasi dengan peluang pengembangan bagi karyawan. 5) Penyesuaian imbalan berdasarkan kinerja aktual harus dilakukan untuk mencerminkan kontribusi nyata karyawan.

Dengan menerapkan sistem kompensasi berbasis kinerja secara efektif, organisasi di Indonesia dapat memanfaatkan potensi bonus demografi 2030 dan memastikan bahwa talenta muda dapat berkontribusi secara optimal untuk pertumbuhan ekonomi negara. Wallahu A'lam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun