Mohon tunggu...
Ahmad Rusdiana
Ahmad Rusdiana Mohon Tunggu... Dosen - Praktisi Pendidikan, Penulis, Peneliti, Pengabdian Kepada Masyarakat-Pendiri Pembina Yayasan Pendidikan Al-Misbah Cipadung Bandung-Pendiri Pembina Yayasan Tresna Bhakti Cinyasag-Panawangan-Ciamis Jawa Barat

“Learning to Explore, Develop, and Serve”

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Desainer, Karir Menjanjikan bagi Talenta Muda Menjelang Bonus Demografi 2030

11 Juli 2024   23:50 Diperbarui: 12 Juli 2024   00:04 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Desainer: Karir Menjanjikan bagi Talenta Muda Menjelang Bonus Demografi 2030

Oleh: A. Rusdiana

Pesatnya perkembangan teknologi telah membawa era disrupsi yang mengubah cara kerja manusia dan mesin. Pasar tenaga kerja global mengalami transformasi besar, dengan teknologi baru yang memengaruhi operasi organisasi dan cara orang bekerja. 

Menurut laporan World Economic Forum 2018, 87% perusahaan di Indonesia lebih memilih karyawan dengan keterampilan teknologi baru, dan permintaan akan keterampilan ini diperkirakan meningkat sebesar 55% pada 2030. 

Menjelang era bonus demografi 2030, talenta muda Indonesia harus siap menghadapi pasar kerja yang berubah dengan cepat. Salah satu profesi yang sangat menjanjikan adalah desainer. Mari kita breakdown Peran Penting Desainer: 

Pertama: Desain Produk dan Layanan: Desainer memainkan peran kunci dalam menciptakan produk dan layanan yang menarik dan fungsional. Di berbagai industri, dari manufaktur hingga teknologi, desainer diperlukan untuk memastikan produk yang dihasilkan tidak hanya estetis tetapi juga memenuhi kebutuhan pengguna.

 Talenta muda perlu mengembangkan keterampilan dalam desain grafis, desain produk, dan UX/UI untuk bersaing di pasar ini. Keterampilan ini akan membantu mereka menciptakan solusi inovatif yang meningkatkan pengalaman pengguna dan memenuhi standar industri.

Kedua: Integrasi Teknologi dalam Desain: Perkembangan teknologi seperti augmented reality (AR), virtual reality (VR), dan artificial intelligence (AI) telah membuka peluang baru dalam dunia desain. Desainer harus mampu mengintegrasikan teknologi ini untuk menciptakan pengalaman yang lebih interaktif dan imersif. 

Talenta muda perlu memahami bagaimana teknologi ini dapat digunakan dalam desain untuk menciptakan produk yang tidak hanya menarik secara visual tetapi juga memberikan nilai tambah bagi pengguna. Kemampuan untuk mengadaptasi dan memanfaatkan teknologi terbaru akan menjadi kunci keberhasilan di bidang ini.

Ketiga: Permintaan Global yang Tinggi: Keterampilan desain sangat dihargai di seluruh dunia, dan talenta muda Indonesia yang memiliki keahlian ini akan memiliki peluang besar untuk bekerja di proyek internasional. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun