Mohon tunggu...
Ahmad Sanukri
Ahmad Sanukri Mohon Tunggu... Konsultan - Berminat untuk pembangunan seni dan budaya

Orang biasa, dengan pekerjaan biasa berharap tidak biasa- biasa

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

RKDD Sindangkarya Mengadadakan Pelatihan Digital Marketing UMKM Desa

6 Agustus 2024   22:39 Diperbarui: 6 Agustus 2024   22:45 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada Rabu 6 Juni 2024  bertempat di aula Desa Sindangkarya Kecamatan Menes Kabupaten Pandeglang dilaksanakan kegiatan pelatihan digital marketing bagi pelaku UMKM Desa, kegiatan ini di laksanakan oleh Ruang Komunitas Digital Desa (RKDD) Desa Sindangkarya Kecamatan Menes Kabupaten Pandeglang sebuah komunitas digital di desa yang bergerak dalam kegiatan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa khususnya pada sector digital. 

Kegiatan pelatihan digital marketing bagi pelaku UMKM Desa merupakan program kegiatan desa cerdas (smart village) sebuah program yang digagas oleh Kementrian Desa PDTT RI dalam upaya pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat desa.

Pelatihan digital marketing bagi pelaku UMKM Desa menghadirkan para pelaku usaha kecil dan menengah di desa dari mulai pedagang sayur keliling, pedagang ubi dan pisang goreng, perajin dan pedagang emping serta pelaku usaha penjualan pulsa dan aksesories handpone yang berada di Desa Sindangkarya Kecamatan Menes Kabupaten Pandeglang.

Tujuan pada pelatihan ini adalah meningkatkan kapasitas masyarakat pelaku UMKM dalam pemanfaatan teknologi digital untuk pemasaran produk. sedangkan manfaat yang diharapkan dari kegiatan pelatihan ini adalah: Masyarakat mendapatkan pengetahuan tentang tata cara pemasaran dan pengemasan secara digital produk UMKM Desa

Pada kesempatan pelatihan menghadirkan pelatih/ narasumber Ibu Nurul Umama atau biasa dipanggil Uun Owner Orline Indonesia yang juga Ketua Komunitas Wirausaha Tangan Diatas (TDA) Perempuan Nasional.  dalam kesemptan ini Bu Uun  menyampaikan tata cara berjualan secara online dengan memanfaatkan Whatshapp, facebook dan media sosial lainnya. 

Yang menarik dari pelatihan berjualan secara online ini ternyata tidak perlu modal seperti berjualan pada umum nya yang membutuhkan modal. Iya geh!!.... Kalau orang mau jualan konvesional kan memang butuh modal dari mulai punya dagangan, punya tempat jualan dan punya ruko, tapi jualan online tidak perlu modal karena bisa jadi menggunakan reseller atau penjual ulang barang milik orang lain dan tidak perlu tempat atau ruko, cukup berjualan menggunakan melalui status Whatshapp. Mangkanya  status whatsapp tuh digunakan untuk iklan atau jualan, biar dapet duit jangan digunakan untuk bikin status yang galau- galau atau nyinyirin orang.

Pada kesempatan ini ibu- ibu yang merupakan pedagang sayur, pedagang emping dan pedagang pecel di kampung tertarik untuk berjualan secara online. Mudah- mudahan pada laku ya... Bu jualannya.

Terakhir, Mudah-mudahan dari pelatihan dgital marketing UMKM desa ini ada Ibu-Ibu dan Emak- Emak serta teteh- teteh dikampung yang punya toko online di platform e commerce seperti shopee, Lazada dan Bukalapak. Titik

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun