Mohon tunggu...
Ahmad Umar
Ahmad Umar Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar

Saya hobi mengetik

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Manfaat dan Cara Buat Kompos dari Batang Pisang dengan Mudah

14 Mei 2024   14:35 Diperbarui: 14 Mei 2024   15:04 283
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Dengan mengikuti langkah-langkah ini dengan teliti, Anda dapat menghasilkan kompos yang berkualitas dari batang pisang dan bahan organik lainnya. Proses pengomposan ini tidak hanya mengurangi limbah organik tetapi juga memberikan manfaat besar bagi lingkungan dan pertanian.

Tips Sukses Membuat Kompos Batang Pisang:

  • Untuk mempercepat proses pengomposan, Anda dapat menambahkan gula merah atau tetes tebu ke dalam adonan kompos.
  • Hindari menambahkan daging, tulang, atau produk susu ke dalam kompos karena dapat menarik hama dan menghasilkan bau yang tidak sedap.
  • Gunakan kompos batang pisang secukupnya pada tanaman. Kompos yang berlebihan dapat membahayakan tanaman.
  • Anda dapat menambahkan bahan lain ke dalam kompos, seperti kulit buah, sayuran sisa, atau rumput kering.

Artikel ini menjelaskan tentang potensi batang pisang yang sering dianggap limbah untuk diolah menjadi kompos organik yang kaya manfaat. Kompos dari batang pisang ini mengandung unsur hara makro dan mikro yang penting bagi pertumbuhan tanaman, membantu memperbaiki struktur tanah, dan meningkatkan daya tahan tanaman terhadap penyakit. 

Dengan membuat kompos batang pisang, Anda tidak hanya memanfaatkan limbah dengan bijak, tetapi juga berkontribusi terhadap kelestarian lingkungan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun