Mohon tunggu...
A Syaifudin S
A Syaifudin S Mohon Tunggu... Buruh - Tukang kelontong dari sorga, hidup di dunia hanya numpang ketawa :D

Buku : Susah Tidur (Sekumpulan Bunga yang Gugur ) Suka telanjang saat mandi, dan tidur pada tempatnya.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puing | Tahun Barunya Seekor Anjing

31 Desember 2018   12:06 Diperbarui: 31 Desember 2018   13:52 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

TAHUN BARUNYA SE EKOR ANJING

Oleh : A Syaifudin S

Bagaimana Aku bisa lalai tahun yang lalu?

Baru ku sadar sudah datang tahun yang baru

Bagaimana Aku bisa lalai tahun yang lalu?

Serasa bangun dari mimpi burukku

Apa aku yang salah? coba aku pikirkan

Apa aku yang mengada - ngada? coba  engkau tampar

Sudah tidak ingat apa - apa

Begitu juga  majikan sudah pergi pesta pora

Biarlah aku duduk di penghujung tahun

1 Jam aku mengingatnya,

Aku hanya teringat perilakuku yang hina

Aku Renungi Petasan Kembang Api menyala

Yang aku ingat hanya sifatku yang selalu ber api - api membara

Aku dengarkan suara terompet yang kencang

Yang aku ingat hanya suara lantangku yang menggoncang

Akhirnya 2 Jam aku termenung 

Sungguh Biadab kelakuanku yang tidak santun

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun