Mohon tunggu...
Ahmad Faizal Abidin
Ahmad Faizal Abidin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sebagai seorang mahasiswa yang selalu berusaha memberikan hal-hal bermanfaat untuk semua orang, saya senang berbagi ide dan inspirasi dalam berbagai bentuk. Mulai dari artikel mendalam, opini yang membuka wawasan, puisi yang penuh makna, hingga cerpen yang menghibur dan humor yang segar. Setiap karya yang saya hasilkan bertujuan untuk memberi nilai tambah, memperkaya pengetahuan, dan menghadirkan senyuman di tengah rutinitas sehari-hari. Melalui tulisan, saya berharap bisa membangun jembatan pemahaman dan mendorong kreativitas, baik untuk diri sendiri maupun orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Janji adalah Utang Budi, Pelajaran Mendalam dari Film Tepatilah Janji

29 Oktober 2024   06:10 Diperbarui: 29 Oktober 2024   06:13 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam masyarakat, setiap janji yang dipenuhi menjadi pondasi yang memperkuat kepercayaan antarmanusia. Saat orang melihat bahwa kita konsisten dengan kata-kata kita, mereka merasa nyaman dan aman dalam hubungan tersebut. 

Dengan menepati janji, kita membangun reputasi sebagai individu yang memiliki integritas dan ketulusan, yang kemudian membuat orang lain lebih terbuka dan percaya untuk bekerja sama atau berinteraksi lebih dekat dengan kita.

Sebaliknya, melanggar janji dapat merusak kepercayaan yang dibangun, mengganggu kedamaian, dan menciptakan ketidaknyamanan dalam hubungan. Film ini mengingatkan kita bahwa janji bukanlah sekadar komitmen individu, melainkan juga janji terhadap keharmonisan dalam lingkungan sosial kita. 

Ketika semua orang berusaha untuk menjaga janji mereka, tercipta hubungan yang lebih sehat, di mana saling percaya menjadi nilai utama. Tepatilah Janji menginspirasi kita untuk menjaga kata-kata sebagai bentuk penghargaan terhadap diri kita sendiri dan terhadap mereka yang mempercayai kita.

Ajakan untuk Bertindak

Sebagai individu, kita dapat menerapkan nilai-nilai dari film Tepatilah Janji dengan memulai dari hal-hal kecil dalam kehidupan sehari-hari. Ketika kita menepati janji untuk bertemu teman, mengembalikan barang yang dipinjam, atau menyelesaikan tugas yang sudah kita mulai, kita tidak hanya menunjukkan tanggung jawab pribadi tetapi juga membangun kepercayaan dari orang-orang di sekitar kita. 

Konsistensi dalam hal-hal kecil ini melatih kita menjadi pribadi yang berintegritas, yang secara alami akan menginspirasi orang lain untuk melakukan hal serupa.

Menjelang Pilkada pada 27 November 2024, nilai-nilai integritas ini menjadi lebih penting dari sebelumnya. Dalam konteks pemilihan, masyarakat dihadapkan pada godaan politik uang dan praktik-praktik seperti "serangan fajar" atau kedok bantuan sosial (bansos) yang sering disalahgunakan untuk meraih dukungan. 

Ini merupakan tantangan besar bagi demokrasi yang sehat dan bersih. Sebagai pemilih, masyarakat harus menghindari politik uang dan tetap berpegang pada prinsip-prinsip kejujuran dan keadilan.

Memilih pemimpin dengan karakter yang baik, jujur, adil, amanah, serta konsisten dalam menjaga kepentingan rakyat adalah kunci dalam mewujudkan demokrasi yang bersih dan efektif.

Pemimpin yang benar-benar memperhatikan kesejahteraan masyarakat akan mengutamakan pelayanan publik di atas kepentingan pribadi atau golongan. Mereka akan memastikan kebijakan dan tindakan mereka mencerminkan rasa tanggung jawab kepada rakyat yang mereka pimpin, bukan hanya janji kosong tanpa bukti.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun